Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prakerja Gelombang 44 Dibuka, Pahami Tes dan Seleksinya!

Kompas.com - 06/09/2022, 09:00 WIB
Mela Arnani

Penulis

KOMPAS.com - Kartu Prakerja gelombang 44 telah dibuka pada 4 September 2022. Bagi masyarakat yang ingin mengikuti program Kartu Prakerja gelombang ini, dapat mengakses laman https://www.prakerja.go.id/.

Pendaftaran program ini membutuhkan akun yang meminta Anda mengisikan NIK, nomor KK, tanggal lahir, dan beberapa data diri lainnya.

Pendaftar program Kartu Prakerja wajib mengikuti tes dan seleksi agar bisa lolos, yang kemudian mendapatkan insentif berupa biaya pelatihan dan survei.

Baca juga: Menguji Klaim Keberhasilan Program Kartu Prakerja

Tes dan seleksi Kartu Prakerja

Dilansir dari laman resmi Kartu Prakerja Prakerja, tes menjadi salah satu komponen yang mempengaruhi kelolosan program, sehingga pendaftar harus mengikuti tes motivasi dan kemampuan dasar di situs resmi Kartu Prakerja.

Tes motivasi dan kemampuan dasar berdurasi maksimal 25 menit, dengan diperbolehkan menggunakan alat bantu berupa kertas, pensil, atau pulpen untuk menyelesaikannya.

Perlu diketahui, setiap seleksi gelombang mempunyai periode dan kuota tertentu. Sehingga disarankan untuk segera mengikuti seleksi gelombang agar tidak ketinggalan kuota.

Adapun setiap gelombang memiliki kuota untuk area dan periode tertentu, yang bisa dipilih sesuai domisili yang didaftarkan. Jika tidak mendapatkan kuota, Anda diperbolehkan mengikuti seleksi gelombang periode berikutnya.

Baca juga: Bos Kartu Prakerja: Menciptakan SDM Berkualitas Tak Semudah Membuat Monumen

Hasil seleksi Kartu Prakerja

Peserta yang lolos seleksi gelombang akan menerima notifikasi kelolosan melalui SMS dan email.

Saat tanggal pengumuman, peserta lolos diminta login ke akun masing-masing dan akan muncul tiga video tentang Kartu Prakerja. Pastikan menonton ketiga video tersebut untuk dapat melihat nomor Kartu Prakerja.

Ikuti langkah-langkah selanjutnya dan pilih pelatihan pada platform digital yang tersedia, dengan membayarnya menggunakan biaya pelatihan sebesar Rp 1.000.000.

Pembelian pelatihan diberikan waktu 30 hari setelah pemberitahuan penetapan sebagai penerima Kartu Prakerja. Apabila melebihi batas waktu tersebut, maka Kartu Prakerja akan dinonaktifkan dan Anda tidak dapat mengikuti kembali program ini.

Baca juga: Airlangga: Kartu Prakerja Manfaatkan Tol Langit...

Nantinya, terdapat dua jenis insentif yang akan diterima penerima Kartu Prakerja, yaitu:

  • Insentif biaya mencari kerja, sebesar Rp 600.000 per bulan selama empat bulan
  • Insentif pengisian survei evaluasi, sebesar Rp 50.000 per survei sebanyak tiga kali survei

Sehingga total insentif yang akan diberikan setelah menyelesaikan pelatihan dan memperoleh sertifikat sebesar Rp 2.550.000.

Insentif akan disalurkan melalui akun e-wallet atau rekening bank yang telah didaftarkan di akun peserta melalui situs www.prakerja.go.id.

Agung Wisnu Nugroho Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor-Leste memuji program Kartu Prakerja yang digagas oleh Pemerintah RI

Baca juga: Cara Cek Bansos BLT BBM Kemensos 2022, Klik cekbansos.kemensos.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com