Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kunjungi Asahan, Wamentan Harvick Ingatkan Pentingnya Hilirisasi melalui BUMD

Kompas.com - 17/09/2022, 13:12 WIB

Selain itu, Ijeck juga membantu petani dalam memasarkan produk mereka melalui BUMD yang ada di wilayahnya.

 Baca juga: Dugaan Korupsi BUMD Sumsel, KPK Periksa Manajer Keuangan PT Sriwijaya Mandiri Sumsel

“Saat ini, kami ada BUMD kilang padi yang menerapkan Sistem Resi Gudang (SRG),” jelasnya.

Tak lupa, Ijeck juga mengingatkan agar kepala daerah bisa mendorong poktan, kelompok peternak yang ada di wilayahnya masing-masing agar dapat meningkatkan hasil produksi.

Peningkatan produksi itu dilakukan melalui berbagai inovasi agar tidak hanya laku di pasar lokal, tetapi juga internasional.

“Kami harap produk pertanian kami tak hanya dipasarkan di pasar lokal tetapi juga diekspor,” kata Ijeck.

Dalam kesempatan itu, Ijeck mengaku kehadiran Wamentan Harvick di Asahan menjadi suatu penyemangat. Baik itu untuk pemprov serta kabupaten dan kota guna meningkatkan hasil pertanian lebih baik.

 Baca juga: Turun sejak Erupsi 2010, Kera Ekor Panjang Rusak Hasil Pertanian Warga Desa Lereng Gunung Merapi di Boyolali

“Mudah-mudahan tidak hanya sekali ini saja bapak datang ke Sumut. Harapan kami bapak bisa sering-sering datang karena kabupaten dan kota lainnya menanti kehadiran bapak di sini,” imbuh Ijeck.

Asahan punya potensi pertanian yang besar

Sementara itu, Bupati Asahan Surya mengatakan, wilayahnya memiliki potensi pertanian yang sangat besar.

Seperti diketahui, luas area persawahan yang ada di Kabupaten Asahan mencapai 8.299 hektare (ha). Dari luas ini bisa mencapai produksi padi sebesar 73.525,85 ton pada 2021 dengan tingkat produktivitas 56,62 kuintal per ha.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+