Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Instruksikan BUMN Pangan untuk Jaga Stok dan Harga Bahan Pokok Jelang Nataru

Kompas.com - 02/12/2022, 13:10 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


SEMARANG,KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan BUMN akan membantu mencukupi ketersediaan bahan pokok dalam menyambut liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Dia mengatakan, pihanya telah menginstruksikan Holding BUMN Pangan ID Food untuk memonitor perkembangan ketersediaan bahan pokok menjelang Nataru.

"Kita tau tren kebutuhan bahan pokok saat akhir tahun akan mengalami peningkatan. BUMN harus hadir dalam memenuhi kebutuhan masyarakat," ujar Erick Thohir dalam siaran pers Jumat (2/12/2022).

Baca juga: Rekrutmen Bersama BUMN Batch 2, Erick Thohir: 38 BUMN Siap Tampung 898 Calon Pegawai

Bersama Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Mantan Presiden Inter Milan itu turut mengunjungi Pasar Rasamala, Semarang, Jawa Tengah (Jateng) untuk memastikan ketersediaan dan harga bahan pokok yang terjangkau bagi masyarakat.

Dalam kunjungannya tersebut, Erick menyebut ketersediaan bahan pokok masih aman. Dia memastikan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Kemendag dan pemerintah daerah (Pemda) dalam mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok jelang akhir tahun.

"Tadi Pak Mendag sudah sampaikan bahwa harga bawang, cabai merah keriting, tempe, masih tetap, bahkan harga ayam justru turun. Memang ada beberapa yang naik sedikit seperti cabai rawit dan telur. Secara keseluruhan, stoknya cukup, termasuk beras Bulog masih aman," ucap Erick.

Baca juga: Dorong UMKM Naik Kelas, Erick Thohir Bagikan NIB di Lampung

Erick juga menyampaikan pemerintah berupaya keras dalam menjaga kebutuhan bahan pokok bagi masyarakat. Dia berjanji, akan turut membantu dalam menjaga kestabilan harga bahan pokok.

Sebagai sepertiga kekuatan ekonomi, dia mengatakan bahwa BUMN memiliki kemampuan untuk menyeimbangkan pasar, apalagi ketika harga mengalami kenaikan.

Erick menyampaikan, BUMN juga siap melakukan operasi pasar dengan menggelar pasar murah di sejumlah daerah yang bekerja sama dengan pemerintah daerah.

"Itulah mengapa BUMN harus sehat. Karena, fungsinya ketika harga-harga naik, BUMN bisa hadir mengintervensi pasar sehingga membantu masyarakat mendapatkan harga bahan pokok yang lebih terjangkau. Kalau BUMN-nya tidak sehat, boro-boro mau bantu masyarakat," tegas Erick Thohir.

Baca juga: Revitalisasi Lokananta, Erick Thohir: Hasil Rekaman Sekelas Abbey Road

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Redesain Logo BTN Menuju Era Digitalisasi

Redesain Logo BTN Menuju Era Digitalisasi

Whats New
Marak Bus Bodong, Pengusaha Otobus Imbau Masyarakat Waspada Pilih Angkutan untuk Mudik Lebaran

Marak Bus Bodong, Pengusaha Otobus Imbau Masyarakat Waspada Pilih Angkutan untuk Mudik Lebaran

Whats New
Bukan Hanya 7, Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut Berpontesi Ditambah

Bukan Hanya 7, Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut Berpontesi Ditambah

Whats New
Stereotipe Penilaian Kredit Perbankan

Stereotipe Penilaian Kredit Perbankan

Whats New
Investasi Mangkrak Senilai Rp 149 Triliun Tidak Bisa Dieksekusi

Investasi Mangkrak Senilai Rp 149 Triliun Tidak Bisa Dieksekusi

Whats New
BKN: Hingga Maret 2024, 55 orang ASN Dimutasi ke Otorita IKN

BKN: Hingga Maret 2024, 55 orang ASN Dimutasi ke Otorita IKN

Whats New
Menteri KP Sebut Hasil Penambangan Pasir Laut Bukan untuk Diekspor

Menteri KP Sebut Hasil Penambangan Pasir Laut Bukan untuk Diekspor

Whats New
Soal Penundaan Pembatasan Barang Bawaan dari Luar Negeri, Bea Cukai: Harus Diatur Kembali oleh Mendag

Soal Penundaan Pembatasan Barang Bawaan dari Luar Negeri, Bea Cukai: Harus Diatur Kembali oleh Mendag

Whats New
Apindo Imbau Pengusaha Bayar THR 2024 Tepat Waktu

Apindo Imbau Pengusaha Bayar THR 2024 Tepat Waktu

Whats New
Harga Bahan Pokok Selasa 19 Maret 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Selasa 19 Maret 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
Pengusaha Telat Bayar THR, Siap-siap Kena Denda

Pengusaha Telat Bayar THR, Siap-siap Kena Denda

Whats New
Satgas UU Cipta Kerja Gelar Workshop Besama Ikatan Pengusaha Wanita di Hari Perempuan Internasional

Satgas UU Cipta Kerja Gelar Workshop Besama Ikatan Pengusaha Wanita di Hari Perempuan Internasional

Whats New
Sri Mulyani Laporkan Dugaan Fraud Rp 2,5 Triliun, LPEI Buka Suara

Sri Mulyani Laporkan Dugaan Fraud Rp 2,5 Triliun, LPEI Buka Suara

Whats New
Sepanjang Ramadhan, Stok Batu Bara untuk Pembangkit Listrik Dipastikan Aman

Sepanjang Ramadhan, Stok Batu Bara untuk Pembangkit Listrik Dipastikan Aman

Whats New
Ramai Aturan Baru soal Pembatasan Barang Bawaan Penumpang: Gampang Kok

Ramai Aturan Baru soal Pembatasan Barang Bawaan Penumpang: Gampang Kok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com