BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Sido Muncul

Tebar Kebaikan, Sido Muncul Bantu Operasi Katarak Gratis bagi 150 Penderita di Bandung

Kompas.com - 09/12/2022, 13:55 WIB
Siti Sahana Aqesya,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com — PT Industri Farmasi Dan Jamu Sido Muncul, TBK menebar kebaikan bagi masyarakat Indonesia.

Kali ini, dengan menggandeng Seksi Penanggulangan Buta Katarak (SPBK) Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami), Sido Muncul menggelar operasi katarak gratis di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara TK II Sartika Asih, Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar), Kamis (8/12/2022).

Acara yang termasuk rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-22 RS Bhayangkara TK II Sartika Asih tersebut diikuti 150 penderita yang berasal dari Kabupaten Bandung Raya, Kabupaten Bandung Barat, Garut, Cianjur, Tasikmalaya, dan Subang.

Adapun bantuan biaya operasi diberikan secara simbolis oleh Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat kepada Kepala RS (Karumkit) Bhayangkara TK II Sartika Asih Bandung Kombes Pol dr SN Imanta Tarigan, SpPk.

Penyerahan bantuan disaksikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Bandung Anhar Hadian, SKM serta perwakilan Perdami dr Maulia Fitra Purnama, SpM dan dr Widya Anandita, SpM.

Irwan mengatakan, bantuan operasi katarak gratis merupakan salah satu agenda rutin perusahaan yang sudah berlangsung selama 12 tahun. Hingga saat ini, Sido Muncul telah membantu 55.000 operasi mata bagi penderita katarak.

“Dengan operasi, penderita katarak yang terganggu penglihatannya bisa melihat kembali dengan jernih. Dengan demikian, kualitas hidup mereka menjadi lebih baik karena bisa kembali produktif,” kata Irwan.

Baca juga: Gandeng BenihBaik.com, Sido Muncul Sumbang Rp 300 Juta untuk Korban Gempa Cianjur

Irwan menambahkan, Sido Muncul tak sekadar memberikan operasi katarak secara gratis. Pihaknya juga mengedukasi masyarakat bahwa katarak bisa disembuhkan dengan operasi.

Oleh karena itu, sambungnya, Sido Muncul akan lebih gencar dalam menggelar operasi katarak gratis pada 2023.

“Kami menargetkan sebanyak 12.000 operasi mata katarak pada 2023,” katanya.

Pada kesempatan tersebut, Imanta memberikan apresiasi terhadap konsistensi Sido Muncul dalam memberikan bantuan operasi katarak gratis.

Menurutnya, tantangan bidang kesehatan dalam menangani kebutaan semakin kompleks dan membutuhkan bantuan.

“Oleh karena itu, saya berterima kasih kepada Sido Muncul yang telah berkontribusi dalam operasi katarak gratis. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Bandung dan sekitarnya,” katanya.

Salah satu penerima bantuan, Nana, mengaku sangat terbantu dengan program operasi katarak gratis. Dengan mengikuti operasi, penglihatannya yang berkabut bisa kembali jernih usai melakukan operasi.

“Terima kasih saya ucapkan kepada Sido Muncul, Perdami, dan RS Bhayangkara Sartika Asih. Saya harap, program ini bisa dilaksanakan secara berkelanjutan karena banyak masyarakat yang mengantre,” katanya.

Bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan

Pasien penerima bantuan. Pasien penerima bantuan.

Irwan kembali mengatakan, upaya Sido Muncul dalam menggelar operasi katarak gratis merupakan salah satu wujud komitmen dalam merealisasikan visi perusahaan, yakni bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan.

Selain operasi katarak, Sido Muncul juga menggelar operasi bibir sumbing gratis untuk anak-anak di seluruh Indonesia secara rutin.

“Pada 2023, kami juga targetkan akan membantu mengatasi stunting,” kata Irwan.

Baca juga: Rayakan HUT Ke-71, Suplemen Kesehatan Kuku Bima Sido Muncul Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis

Perhatian Sido Muncul terhadap masyarakat Indonesia turut ditunjukkan dengan mengalokasikan dana untuk membantu korban bencana alam. Teranyar, Sido Muncul mendonasikan uang sejumlah Rp 1 miliar untuk korban gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

“Kami juga membantu masyarakat melalui pembinaan. Sebelumnya, kami telah membina 150 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari mulai skala kecil hingga menjadi outlet besar. Kami juga membangun kemitraan dengan 180 petani. Tujuannya, agar mereka mandiri dan bisa mulai berbisnis,” kata Irwan.

Sido Muncul, sambungnya, juga melakukan branding dengan membuat iklan yang berorientasi pada destinasi pariwisata. Hal ini dilakukan perusahaan untuk mengembangkan pariwisata di Indonesia.

“Sebab, Indonesia juga hidup dari pariwisata,” tuturnya.

Sementara dalam mewujudkan visi bermanfaat untuk lingkungan, kata Irwan, Sido Muncul menggunakan bahan bakar limbah jamu pada proses produksi. Perusahaan juga memanfaatkan eceng gondok menjadi kerajinan.

“Untuk listrik, kami juga menggunakan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS),” tegasnya.

Lantaran berkomitmen dalam kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan, lanjut Irwan, Sido Muncul pun berhasil memenangkan beragam penghargaan. Salah satunya adalah “Pemenang Terbaik Satu dalam kategori Pelaku Usaha Besar” pada ajang Sustainable Development Goals (SDGs) Action Award 2022.

“Saya janjikan, pada 2023, upaya kami untuk menjadi perusahaan yang menerapkan SDGs sekaligus menyejahterakan masyarakat akan terus berlanjut. Hal ini sesuai dengan tujuan bersama yang dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yakni dunia tanpa kemiskinan dan lingkungan yang lebih baik untuk masa depan,” katanya.


Terkini Lainnya

komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com