BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Sido Muncul

Kembali Raih Prestasi, Sido Muncul Berhasil Menjadi Pemenang Terbaik 1 SDGs Action Award 2022

Kompas.com - 01/12/2022, 20:58 WIB
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul TBK atau Sido Muncul kembali menorehkan prestasi. Kali ini, Sido Muncul meraih penghargaan sebagai "Pemenang Terbaik 1" untuk kategori "Pelaku Usaha Besar" dalam ajang Sustainable Development Goals (SDGs) Action Award 2022 yang digelar di Hotel Sultan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (1/12/2022).

Sebagai informasi, SDGs Action Award merupakan rangkaian acara dari SDGs Annual Conference (SAC) 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

Tahun ini merupakan penyelenggaraan SAC kelima. Sementara, SDGs Action Award baru kali pertama diadakan. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi Kementerian PPN/Bappenas kepada pihak atau kelompok yang mengimplementasikan praktik SDGs.

SDGs Action Award diberikan untuk 10 kategori, mulai dari kementerian atau lembaga, pemerintah provinsi (pemprov), dunia usaha (perusahaan besar dan kecil), usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), media, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), organisasi kepemudaan, hingga perguruan tinggi. Masing-masing kategori memiliki juara 1, 2, serta 3.

Baca juga: Dukung Program Anti-Kekerasan, Anak Sehat Sido Muncul Berikan Bantuan Senilai Rp 100 Juta untuk Siswa di Cilincing

Pada kategori "Pelaku Usaha Besar", Sido Muncul berhasil menjadi Pemenang Terbaik 1 setelah bersaing dengan 252 perusahaan besar lainnya. Adapun Pemenang Terbaik 2 dan 3 masing-masing ditempati oleh Bank BCA dan Telkom.

Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat merasa bangga atas pencapaian tersebut. Pasalnya, Sido Muncul berhasil mendapatkan penghargaan SDGs Action Award saat ajang ini baru diselenggarakan.

"Penghargaan ini sejalan dengan visi dan misi Sido Muncul yang telah dicanangkan pada 1998 untuk menjadi perusahaan yang bermanfaat bagi masyarakat serta lingkungan. Penghargaan ini membuktikan bahwa upaya perseroan untuk mengimplementasikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan telah membuahkan hasil," ujar Irwan yang terhubung langsung menyapa awak media dari Semarang, Kamis.

Ia melanjutkan, sebagai penerima SDGs Action Award, Sido Muncul muncul memiliki tanggung jawab moral untuk lebih aktif membantu pemerintah dalam mencapai target SDGs pada 2030.

"Salah satu target tersebut adalah memberantas kemiskinan,” tambahnya.

Kata Irwan, pihaknya sudah mengupayakan hal itu melalui program community development. Sejak 1974, Sido Muncul telah memiliki 150 distributor yang terlibat dalam rantai pasok usaha perusahaan di tingkat hilir.

Baca juga: Sido Muncul Berhasil Jadi Salah Satu Perusahaan dengan Kinerja Terbaik Versi Forbes Indonesia

"Mereka merupakan pelaku UMKM yang merasakan manfaat ekonomi dari produk-produk Sido Muncul. Sementara di tingkat hulu, Sido Muncul memiliki 130 kelompok tani binaan," terangnya.

Masih dalam upaya yang sama, Irwan menambahkan bahwa ke depan, Sido Muncul akan memperbanyak kerja sama dengan desa-desa dalam program community development.

“Sido Muncul akan berkomitmen dan berpartisipasi dalam mengembangkan usaha masyarakat yang menjadi partner usaha kami," tuturnya.

Apresiasi untuk Sido Muncul

Staf Ahli Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Bidang Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan sekaligus Kepala Sekretariat SDGs Nasional Vivi Yulaswati memberikan apresiasinya terhadap keberhasilan Sido Muncul meraih penghargaan tersebut.

"Kami mengapresiasi Sido Muncul yang menjadi pemenang penghargaan tersebut untuk kali pertama. Saya juga mengapresiasi besarnya animo perusahaan yang mengikuti program ini. Semoga program ini dapat berlanjut dan menginspirasi lebih banyak pihak,” tutur Vivi.

Vivi mengatakan, sebagai pemenang kategori Pelaku Usaha Besar Terbaik, Sido Muncul mampu mengungguli 252 perusahaan lainnya.

Plant Manager Sido Muncul Hadi Hartoyo. DOK. Yogarta Awawa Prabaning Arka/Kompas.com. Plant Manager Sido Muncul Hadi Hartoyo.

Perusahaan peserta juga harus mengajukan tiga sampel praktik SDGs, khususnya yang memberikan dampak beserta keberlanjutannya kepada masyarakat.

Seluruh proses mulai dari pendaftaran, penjurian, hingga wawancara, memakan waktu yang tak sebentar, yakni lima bulan.

Baca juga: Sido Muncul Sumbang Rp 500 Juta untuk Bantu Program Pengentasan Stunting

Pada kesempatan sama, Plant Manager Sido Muncul Hadi Hartoyo mengatakan bahwa Sido Muncul mengajukan tiga program unggulan mereka dari 35 program yang dimiliki, yakni Desa Sambirata yang berkaitan dengan kapulaga, Mbok Jajan di ring satu, serta Desa Inspirasi Padi di Sukoharjo dan Karanganyar.

Tak disangka, keberhasilan program tersebut berhasil mengantarkan Sido Muncul menjadi Pemenang Terbaik SDGs Action Award 2022 untuk kategori Pelaku Usaha Besar.

“Keberhasilan tersebut tak lepas dari komitmen manajemen untuk memiliki program yang dapat berdampak besar kepada masyarakat,” ujar Hadi.


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com