Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPS: Impor November 2022 Turun 0,91 Persen

Kompas.com - 15/12/2022, 16:12 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan nilai impor November 2022 mencapai 18,96 miliar dollar AS. Angka ini mengalami penurunan 0,91 persen dibanding Oktober 2022.

"Kalau kita lihat secara lebih mendalam, untuk nilai impor Oktober-November 2022 turun dari 19,14 miliar dollar AS jadi 18,96 miliar dollar AS itu total," kata Deputi Bidang Statistik Produksi BPS M. Habibullah dalam media rilis BPS secara virtual, Kamis (15/12/2022).

Habibullah mengatakan, jika dilihat kinerjanya, impor mineral dan gas (Migas) mengalami penurunan 16,64 persen atau dari 3,36 miliar dollar AS menjadi 2,80 miliar dollar AS.

Baca juga: 500.000 Ton Beras Impor Akan Masuk RI hingga Februari 2023

Sementara itu, impor non migas meningkat sebesar 2,45 persen atau dari 15,77 miliar dollar AS menjadi 16,16 miliar dollar AS.

"Kalau kita lihat dari pola yang ada pada tahun 2021 dan 2022 pertumbuhan impor memiliki pola yang sama yaitu tren meningkat secara month to month (m to m), sedangkan secara tahunan mengalami kontraksi," ujarnya.

Habibullah mengatakan, peningkatan impor non migas pada November 2022 disebabkan karena peran beberapa komoditas di antaranya, mesin dan peralatan, mekanis, serta bagiannya (HS 84) sebesar 8,50 persen, besi dan baja 11,67 persen, gula dan kembang gula (HS 17) 66,15 persen.

"Penurunan impor migas dikarenakan hasil minyak turun sebesar 19,57 persen sementara komoditas untuk minyak mentah turun 18,94 persen," tuturnya.

Lebih lanjut, Habibullah mengatakan, kondisi impor secara tahunan mengalami penurunan jika dibandingkan tahun lalu. Nilai impor tahunan turun dari 19,33 miliar dollar AS menjadi 18,96 miliar dollar AS.

Baca juga: Kurangi Impor, Menteri ESDM Minta Target Produksi Migas Dipercepat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com