Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fokus Efisiensi, WSBP Bangun Sistem Pengadaan Barang dan Jasa

Kompas.com - 22/12/2022, 13:18 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Emiten manufaktur, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) menyatakan, perusahaan tengah fokus melakukan efisiensi dan optimaliasi proses pengadaan barang dan jasa, guna mendongkrak kinerja bisnis.

Direktur Engineering & Business Development WSBP Bambang Dwi Wijayanto mengatakan, pihaknya terus berupaya meningkatkan kinerja dan memberi kemudahan dalam pemusatan dan otomatisasi interaksi dengan  pelanggan dan vendor pengadaan untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi proses pengadaan barang dan jasa.

Oleh karenanya, anak usaha PT Waskita Karya (Persero) Tbk itu membangun sistem informasi yang dapat menjalankan dan memonitor proses pengadaan barang dan jasa, dengan tujuan meningkatkan transparansi, efisiensi, dan efektivitas pengadaan barang dan jasa di perusahaan.

Baca juga: Sasar Proyek Grup Waskita hingga IKN, WSBP Target Kontrak Baru 2022 Tumbuh 30 Persen

Hal itu dilakukan lewat e-Procurement, eproc waskitaprecast, yang merupakan sistem informasi yang dapat menjalankan dan memonitor proses pengadaan barang dan jasa sehingga meningkatkan transparansi, efisiensi, dan efektivitas pengadaan barang dan jasa.

"e-Procurement ini dapat memudahkan berbagai proses melalui fitur pengelolaan vendor, pengadaan barang dan jasa, kontrak/perjanjian, terintegrasinya e-Procurement dengan sistem SAP," kata Bambang, dalam keterangannya, Kamis (22/12/2022).

"Dan terbangunnya sistem informasi pengadaan barang dan jasa yang mudah dipakai oleh manajemen mengambil keputusan," tambah dia.

Baca juga: Waskita Dapat Kontrak Rp 262 Miliar untuk Bangun Kawasan Pertambangan di NTB

Ia berharap rekan vendor dapat berpartisipasi aktif dalam kelancaran sistem pengadaan barang dan jasa, sehingga proses pendataan, pengumuman tender, hingga proses penunjukan pemenang tender pengadaan menjadi lancar.

"Pada menu pengumuman pengadaan, vendor dapat melihat pengumuman lelang yang dibuka oleh WSBP, untuk selanjutnya melakukan pendaftaran lelang," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com