Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Sistem Komputer Mati, Ribuan Penerbangan di AS Ditunda dan Dibatalkan

Kompas.com - 12/01/2023, 11:48 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Industri penerbangan di Amerika Serikat (AS) perlahan mulai beroperasi setelah sebelumnya Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat (Federal Aviation Administration/FAA) mengumumkan bahwa sistem komputer yang mati berakibat pada penundaan dan pembatalan penerbangan.

Dilansir CNN Internasional Kamis (12/1/2023), FAA menghentikan seluruh penerbangan domestik di Amerika Serikat sejak Rabu (11/1/2023) pagi waktu setempat. Langkah ini dilakukan selama pemulihan sistem.

Maskapai-maskapai terbesar di Amerika Serikat seperti United Airlines, Delta, dan American Airlines menghentikan penerbangan sebagai respons dari pemulihan sistem tersebut.

Baca juga: Soal Jetstar Putar Balik ke Australia, Sandiaga Uno: Maskapai Patuhi Prosedur untuk Keselamatan

Adapun maskapai American Airlines mengimbau para penumpang dapat memesan ulang jadwal penerbangan pada Rabu dan Kamis tanpa biaya tambahan.

Sementara itu, FlightAware melaporkan lebih dari 9.500 penerbangan ke, dari, dan di Amerika Serikat ditunda pada Rabu sore dan sebanyak 1.300 penerbangan dibatalkan.

Penyebab sistem komputer mati masih diinvestigasi

Dalam sebuah pernyataan pada Rabu malam, FAA mengatakan, file yang rusak telah menyebabkan sistem komputer mati.

Baca juga: Layani 52,2 Juta Penumpang, AP I Lihat Cahaya Kebangkitan Industri Penerbangan


"Pekerjaan awal kami telah melacak pemadaman ke file database yang rusak. Saat ini, tidak ada bukti serangan siber," kata FAA.

Adapun sistem komputer tersebut dikenal dengan nama Notice to Air Missions (NOTAM). Sistem ini berfungsi mengirimkan peringatan kepada pilot untuk mengetahui kondisi dari segi keselamatan penerbangan pesawat.

Pesan yang diberikan sistem NOTAM dalam komputer ini berupa informasi terkait petunjuk pilot di ruang udara, lampu padam di landasan tertentu, dan menara di dekat bandara.

Baca juga: AirNav Indonesia Layani 72.670 Penerbangan Selama Libur Nataru

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber CNN


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Antisipasi Barang Ilegal, Menkop UKM Usul Ada Pelabuhan Khusus Pakaian Impor

Antisipasi Barang Ilegal, Menkop UKM Usul Ada Pelabuhan Khusus Pakaian Impor

Whats New
Dongkrak Kinerja Industri Tekstil, Kemenperin Beri Restrukturisasi Mesin

Dongkrak Kinerja Industri Tekstil, Kemenperin Beri Restrukturisasi Mesin

Rilis
Konsumsi Kuartal II-2023 Diperkirakan Bisa Tumbuh 5 Persen, Apa Sebabnya?

Konsumsi Kuartal II-2023 Diperkirakan Bisa Tumbuh 5 Persen, Apa Sebabnya?

Whats New
Kepala Bappenas: Sudah 30 Tahun Indonesia Masih Terjebak jadi Negara Berpenghasilan Menengah

Kepala Bappenas: Sudah 30 Tahun Indonesia Masih Terjebak jadi Negara Berpenghasilan Menengah

Rilis
Mobile Banking Neo Commerce Tambah Fitur Remitansi

Mobile Banking Neo Commerce Tambah Fitur Remitansi

Spend Smart
Menkop UKM: Pakaian Impor dan Bekas Ilegal Kuasai 31 Persen Pangsa Pasar Pakaian

Menkop UKM: Pakaian Impor dan Bekas Ilegal Kuasai 31 Persen Pangsa Pasar Pakaian

Whats New
BI: Mata Uang Digital Bank Sentral Perlu Dipromosikan di Kawasan ASEAN

BI: Mata Uang Digital Bank Sentral Perlu Dipromosikan di Kawasan ASEAN

Whats New
BI Siapkan Rp 1,9 Triliun Uang Baru Jelang Lebaran di Kepri

BI Siapkan Rp 1,9 Triliun Uang Baru Jelang Lebaran di Kepri

Whats New
Beban BPJS Kesehatan untuk Penyakit akibat Polusi Udara Terus Meningkat

Beban BPJS Kesehatan untuk Penyakit akibat Polusi Udara Terus Meningkat

Whats New
Cara Bayar Tagihan Listrik via Shopee, Tokopedia, dan PLN Mobile

Cara Bayar Tagihan Listrik via Shopee, Tokopedia, dan PLN Mobile

Spend Smart
Proyek MRT, Terowongan Stasiun Bundaran HI-Thamrin-Monas Sudah Terhubung

Proyek MRT, Terowongan Stasiun Bundaran HI-Thamrin-Monas Sudah Terhubung

Whats New
4 Bank Gabung Layanan BI-FAST lewat Multi-Tenancy Infrastruktur Sharing

4 Bank Gabung Layanan BI-FAST lewat Multi-Tenancy Infrastruktur Sharing

Whats New
Koper Alissa Wahid Diacak-acak Petugas, Dirjen Bea Cukai: Jadi Bahan Masukan untuk Perbaikan

Koper Alissa Wahid Diacak-acak Petugas, Dirjen Bea Cukai: Jadi Bahan Masukan untuk Perbaikan

Whats New
Grup Modalku Dorong Bisnis UMKM dengan Penerapan ESG

Grup Modalku Dorong Bisnis UMKM dengan Penerapan ESG

Whats New
Stasiun MRT Bundaran HI Kini Telah Tembus ke Stasiun Monas

Stasiun MRT Bundaran HI Kini Telah Tembus ke Stasiun Monas

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+