Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin UMKM Naik Kelas, Sandiaga Sebut Ada 3 Lini Usaha yang Bisa Dilirik Pelaku

Kompas.com - 23/01/2023, 12:13 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, ada tiga lini usaha yang fundamentalnya masih terbilang baik dan patut dilirik oleh pelaku UMKM di masa mendatang.

Ketiga lini usaha itu adalah digitalisasi, kesehatan, dan keberlanjutan lingkungan.

Hal tersebut disampaikan dalam dalam Seminar Genpro (Global Entrepreneurs Profesional) “Dari UKM Menuju Korporasi” di Zest Hotel Bandung, Jawa Barat.

Untuk itu, ia mendorong para pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya hingga ke level korporasi atau badan usaha yang sah atau memiliki badan hukum.

Baca juga: Contohkan New York, Sandiaga Yakin Hotel Jakarta Tetap Ramai Meski IKN Pindah

"Kita ingin UMKM ini tidak jalan di tempat. Jadi harus naik kelas ke level korporasi," kata dia dalam keterangan resmi, dikutip Senin (23/1/2023).

Menurut dia, dengan naik ke level korporasi, maka peluang usaha dan lapangan kerja di sektor UMKM akan semakin terbuka lebar.

"Sehingga target penciptaan 4,4 juta lapangan kerja di 2024 bisa dicapai," kata dia.

Tak hanya itu, ia menuturkan Kemenparekraf berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia bagi pelaku UMKM sehingga sektor UMKM bisa diisi oleh SDM yang berkualitas.

"Kami di Kemenparekraf di bawah Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan menghadirkan program-program upskilling, reskilling, dan newskilling," terang dia.

Sandiaga berharap, dengan program tersebut dapat mendorong UMKM untuk membangun usaha ke depan dan menjadi sebuah usaha yang melakukan initial public offering (IPO) atau penawaran umum perdana.

"Sehingga peluang usaha dan lapangan kerja bisa terbuka lebar," tutup dia.

Baca juga: Tren Thrifting, Sandiaga: Jangan Impor, Peluang bagi Pelaku Ekraf Lokal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com