JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah menerima usulan dua nama calon Deputi Gubernur Bank Indonesia dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menggantikan posisi Dody Budi Waluyo yang akan habis masa jabatannya pada April 2023.
Anggota Komisi XI DPR RI Andreas Eddy Susetyo dari Fraksi PDI Perjuangan mengkonfirmasi dua nama yang diusulkan ialah Kepala Departemen Regional sekaligus Asisten Gubernur BI Dwi Pranoto dan Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Filianingsih Hendarta.
"Betul (itu namanya)," kata Andreas saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/2/2023) malam.
Baca juga: Ekonom: Kecil Kemungkinan BI Naikkan Suku Bunga Acuan dalam Jangka Pendek
Dia bilang, Komisi XI DPR RI akan melakukan pembahasan internal pada pukul 11:00 hari ini untuk menentukan jadwal fit and proper test calon Deputi Gubernur BI.
"Besok (hari ini) rapat internal Komisi 11 untuk menentukan jadwal fit and proper test," ucapnya.
Sebagai informasi, berdasarkan Undang-undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU PPSK), Deputi Gubernur BI diusulkan dan diangkat oleh Presiden dengan persetujuan DPR RI.
Baca juga: Ramai di Medsos QRIS Dibaca KRIS atau Kiyuris, Mana yang Benar Menurut BI?
Nama-nama calon Deputi Gubernur BI diusulkan Presiden paling banyak 3 orang dan paling sedikit 2 orang dan berdasarkan rekomendasi dari Gubernur BI.
Kemudian, DPR berhak menyetujui atau menolak usulan calon Deputi Gubernur BI itu paling lambat satu bulan sejak usulan Presiden diterima. Apabila usulan tidak disetujui DPR, maka Presiden wajib mengajukan calon baru.
1. Profil Dwi Pranoto
Dikutip dari laman BI, Dwi Pranoto mengawali karir di BI sejak tahun 1988. Dia pernah menjabat sebagai Kepala Perwakilan BI Wilayah II selama 2012-2013.
Baca juga: Apakah BI Bakal Ikut The Fed Naikkan Suku Bunga Acuan Lagi?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.