Namun, jangan khawatir karena ternyata kemampuan ini juga bisa diasah. Pertama, tumbuhkanlah ekosistem mendengarkan.
Mengutip Harvard Business Review, langkah ini bermula dari diri sendiri. Misalnya, saat anggota tim sedang menyampaikan masalahnya, dengarkan dengan saksama. Jangan menyela apa yang ia bicarakan.
Baca juga: 6 Cara Menggali Potensi Diri
Jika ada keinginan untuk menyela, tahan keinginan itu dengan mencatat poin-poin pentingnya. Dengan mencatat, pikiran untuk menyela akan terdistraksi dan kita jadi mengumpulkan sumber permasalahannya terlebih dahulu sebelum memberi masukan.
Selain itu, kita juga bisa bertanya terlebih dahulu. Dengan bertanya, kita bisa mengetahui masalah atau kendala yang dialami anggota tim.
Mereka pun jadi lebih mudah berterus terang dan menumbuhkan rasa percaya. Namun, perlu diingat kembali untuk tidak memotong mereka saat sedang berbicara.
Itu sebabnya, penting untuk memiliki prinsip “Berusahalah untuk memahami sebelum dipahami”. Mengutip Enterprisers Project, konsep ini berasal dari buku Stephen R. Covey, The 7 Habits of Highly Effective People, yang berguna untuk mencari masalah dalam suatu komunikasi dan mencari jalan keluarnya.
Tentu saja mempraktikkan hal-hal di atas tidak mudah. Dibutuhkan kesabaran agar bisa memiliki kemampuan mendengarkan yang baik. Lantas, bagaimana cara lainnya untuk menjadi pemimpin yang aktif mendengarkan? Apa saja manfaat lainnya yang bisa anggota tim rasakan?
Dengarkan jawaban lengkapnya dalam siniar Obsesif episode “Pemimpin Wajib Jadi Pendengar Yang Baik” dengan tautan akses dik.si/ObsesifS8EP6 di Spotify.
Tak hanya itu, di sana, ada pula beragam informasi menarik seputar dunia kerja untuk para fresh graduate dan job seeker, loh. Jadi, akses sekarang juga siniar dan playlist-nya di YouTube Medio by KG Media agar kamu tak terlewat tiap episodenya!
Ikuti juga siniarnya agar kalian tak tertinggal tiap ada episode terbarunya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.