Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI Salurkan KUR ke Sektor Kelautan dan Perikanan Rp 7,2 Triliun di 2022

Kompas.com - 06/03/2023, 21:36 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) berkontribusi menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) ke sektor kelautan dan perikanan sebesar Rp 7,2 triliun selama 2022.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, porsi penyaluran KUR itu hampir menutupi total penyaluran KUR nasional ke sektor kelautan dan perikanan di 2022 yang sebesar Rp 9,9 triliun.

"Jadi total penyaluran KUR nasional kepada sektor kelautan dan perikanan Rp 9,9 triliun, dan Rp 7,2 triliun di antaranya andil BRI kepada sektor tersebut," ujarnya di Gedung Mina Bahari 3 Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Senin (6/3/2023).

Baca juga: KKP Dapat Komitmen dari BRI untuk Penyaluran Kredit ke Sektor Kelautan dan Perikanan

Tidak hanya itu, BRI juga menyalurkan kredit ke sektor kelautan dan perikanan untuk segmen small medium enterprise (SME) sebesar Rp 5,5 triliun kepada 5.838 nasabah.

"Di segmen yang belum bankable pun, BRI memiliki program Link UMKM untuk memberdayakan masyarakat," kata dia.

Dia bilang, BRI terus berupaya menyalurkan kredit ke sektor kelautan dan perikanan. Salah satunya melalui komitmen penyaluran kredit ke sektor kelautan dan perikanan dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang dilakukan pada hari ini, Senin (6/3/2023).

"Kami juga berkolaborasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan terkait dengan Kartu Kusuka, dan telah tercatat 250.000 kartu dan juga penyaluran pinjaman dana bergulir dengan LPM UKP dengan outstanding Rp 300 miliar selama tahun 2002," ungkapnya.

Baca juga: Bos BRI: Kredit Mikro Bunga 0 Persen Tak Rugikan Bank, Sumber Dana Nanti Kami Carikan

Secara keseluruhan, total kredit yang telah disalurkan bank pemerintah ini sebesar Rp 1.139,08 triliun di 2022. Adapun porsi terbesar yakni 84,74 persen disalurkan ke kredit UMKM dan 15,26 persennya merupakan kredit korporasi.

BRI paling banyak menyalurkan kredit ke segmen mikro yaitu sebesar Rp 551,27 triliun, tumbuh 13,9 persen. Kemudian diikuti dengan segmen kecil dan menengah sebesar Rp 246,40 triliun dan segmen konsumer sebesar Rp 167,63 triliun.

Sementara itu, penyalurakn kredit ke segmen korporasi sebesar Rp 173,78 triliun, lebih besar dari penyaluran kredit ke segmen konsumer.

Untuk itu, tahun ini BRI optimistis kredit akan tumbuh 10-12 persen dan tetap didominasi oleh kredit segmen mikro .

"Secara keseluruhan pertumbuhan kredit kita antara 10-12 persen. Tapi 10-12 persen itu nanti akan didominasi oleh mikro yang akan tumbuh 13 persen sehingga di segmen lain korporasi kita kan gak ingin tumbuh tinggi-tinggi," tuturnya.

Baca juga: Ditolak Pengadilan Negeri, Korban KSP Indosurya Ajukan Kasasi Ke Mahkamah Agung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com