EBITDA merupakan pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi. Yang membedakan dengan EBITDA konvensional, di dalam adjusted EBITDA mengecualikan berbagai beban dan pendapatan non-kas dan sewaaktu (one-off).
Bila dirunut tiap kuartal, adjusted EBITDA GOTO terus membaik hingga mencapai minus Rp 3,1 triliun pada akhir tahun 2022. Adjusted EBITDA dari GOTO menjadi sorotan dari investor dan analis pasar modal setelah manajemen menargetkan mencapai adjusted EBITDA positif pada Kuartal IV-2023.
Namun demikian, Analis Mandiri Sekuritas Adrian Joezer dan Ryan Aristo menyebut GOTO bisa mencapai adjusted EBITDA positif sesuai dengan target dari manajemen.
“Kami sekarang mengharapkan GOTO menghasilkan EBITDA yang disesuaikan positif pada kuartal IV-2023 (dari sebelumnya kuartal I-2025), sejalan dengan pedoman terbaru,” ujar Adrian.
Di sisi lain, transaksi bruto atau gross transaction value GOTO sebesar Rp 613 triliun pada 2022 atau tumbuh 33 persen secara yoy. Dari GTV tersebut, GOTO meraih pendapatan bruto sebesar Rp 22,9 triliun atau tumbuh 35 persen secara yoy.
Setelah dikurangi beban promosi kepada pelanggan, pendapatan bersih GOTO mencapai Rp 11,3 triliun, meningkat 1.201 persen secara yoy. Jika pendapatan bersih tersebut dikurangi beban pokok pendapatan serta beban penjualan dan pemasaran menghasilkan margin kontribusi sebesar minus Rp 6,33 triiun, 28 persen lebih baik dibandingkan setahun sebelumnya yang tercatat minus Rp 8,87 triliun.
"Minus dari margin kontribusi terendah terjadi pada kuartal IV-2022 dengan nilai hanya minus Rp 600 miliar atau Rp 0,6 triliun. GOTO diharapkan memiliki margin kontribusi positif yang ditargetkan tercapai pada kuartal I-2023," ujar manajemen GOTO.
Di sisi lain, GOTO memiliki 2,67 juta mitra pengemudi, 15,1 juta mitra pedagang, dan 64 juta pengguna bertransaksi tahunan.
Hal ini menunjukkan ekosistem GOTO juga menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat yang tercermin dari 2,7 miliar pesanan sepanjang 2022 atau rata-rata 7,5 juta pesanan setiap harinya. Nilai transaksi bruto per harinya mencapai Rp 1,6 triliun.
Baca juga: IHSG Parkir di Zona Merah, Saham GOTO, MEDC, dan ADMR Rontok
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.