Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
AM Lilik Agung
Trainer bisnis

Mitra Pengelola GALERIHC, lembaga pengembangan SDM. Beralamat di lilik@galerihc.com.

Dokter Boen: Pemimpin Tanpa Batas

Kompas.com - 05/04/2023, 13:35 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Awal mula Kalbe adalah produsen obat resep. Hanya dokter yang bisa merekomendasikan kepada pasien untuk menggunakan obat produksi Kalbe.

Selanjutnya Kalbe memproduksi obat umum. Semua orang bebas menggunakan produk-produk Kalbe tanpa harus dengan resep dokter. Produk yang terkenal diantaranya Promag, Procol, Mixagrip, dan Komix.

Seiring dengan pertumbuhan perusahaan, produk-produk keluaran Kalbe menyasar aneka bidang, seperti nutrisi, alat kesehatan dan veteriner (untuk hewan).

Kalbe juga memiliki jaringan rumah sakit Mitra Keluarga. Itulah perubahan yang diakrabi oleh dokter Boen sehingga Kalbe Farma banyak menghasilkan produk-produk kesehatan dan turunannya.

Pilar keempat, keberanian memimpin diartikan oleh Sinek adalah keberanian pemimpin untuk terus bereksperimen dan mengambil risiko agar menghasilkan kemenangan berkelanjutan. Tidak banyak perusahaan asli Indonesia yang fokus pada penelitian dan pengembangan.

Terlebih lagi pada sektor kesehatan (farmasi) yang memerlukan dukungan finansial besar dengan hasil yang masih samar-samar. Lebih banyak perusahaan (farmasi) yang menggunakan strategi meniru.

Perusahaan lain yang melakukan penelitian. Jika hasil penelitian itu diterima pasar, akan ditiru oleh perusahaan tersebut.

Kalbe Farma lebih fokus pada penelitian sendiri. Puyer 16, Xonce, Extra Joss dan Fatigon merupakan produk-produk karya Kalbe yang menguasai pasar dan kemudian ditiru oleh para pesaingnya.

Hal demikian terjadi karena sebagai pemimpin dokter Boen berani untuk bereksperimen dan mengambil risiko.

Pilar kelima, pesaing adalah diri sendiri. Agar mampu mengalahkan diri sendiri yang biasanya berwujud dalam bentuk keserakahan dan ketamakan, maka pemimpin perlu membangun karakter dan etika.

Karakter lebih pada diri sendiri. Berwujud dalam perilaku dan kebiasaan sehari-hari. Etika, selain menyasar pada diri sendiri juga fokus pada orang lain.

Maha guru kepemimpinan John Maxwell menyebut etika adalah kemampuan membedakan yang benar dari yang salah, yang baik dari yang jahat, yang pantas dari yang tidak pantas.

Dengan demikian pemimpin beretika adalah pemimpin yang memiliki komitmen untuk bertindak yang benar, baik dan pantas.

Sepanjang hidupnya nyaris tidak pernah terdengar kabar negatif tentang dokter Boen. Yang ada adalah apresiasi dan dijadikan contoh peran (role model).

Penanda ini mengabarkan bahwa dokter Boen pemimpin yang berkarakter dan menjunjung etika. Ia berhasil mengelola diri dengan optimal. Ia sukses, perusahaannya sukses dan orang lain ikut menikmati kesuksesannya.

Selamat jalan menuju nirwana, dokter Boen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com