Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beberapa Perusahaan Kendaraan Listrik Global Lirik Potensi Kerja Sama dengan PT Vale Indonesia

Kompas.com - 18/04/2023, 12:06 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa perusahaan yang bergerak di sektor pengembangan kendaraan listrik skala dunia mulai melirik potensi kerja sama dengan PT Vale Indonesia (INCO). Hal ini dilakukan, untuk menjamin ketersediaan nikel untuk keberlanjutan bisnis kendaraan listriknya.

Sempat tersiar kabar, bahwa perusahaan milik Elon Musk, Tesla berencana untuk menjalin kerja sama dengan INCO. Kabar ini muncul usai Ford Motor Company menandatangani kerja sama di proyek High Presure Acid Leach (HPAL) di Blok Pomalaa.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dalam keterangannya usai mendampingi Presiden dalam pertemuan mengatakan, tiga perusahaan Eropa itu yakni BASF, Eramet, dan Volkswagen melalui PowerCo, berminat untuk berinvestasi di Indonesia.

"Ini sebagai bentuk investasi yang inklusif dan sekaligus untuk menganulir cara pikir orang bahwa seolah-olah pengelolaan tambang kita di Indonesia tidak memperhatikan kaidah-kaidah yang ada pada standar internasional," kata Bahlil di Jakarta, Senin (17/4/2023).

Baca juga: Usaha Vale Indonesia Menuntut Rp 208 Miliar Dana Pensiun Karyawan ke Wanaartha Life

Menanggapi hal tersebut, Head of Communications Vale Indonesia, Bayu Aji mengungkapkan bahwa perusahaan besar seperti Ford, dan yang lainnya saat ini memperhatikan praktik keberlanjutan pada industri tambang di Indonesia.

Dia mengatakan, dalam mencari perusahaan tambang yang berkelanjutan tidaklah mudah. Vale hingga saat ini sudah menerapkan sistem pertambangan keberlanjutan selama 54 tahun di Blok Sorowako. Sehingga Blok Sorowako banyak dikunjungi oleh perusahaan-perusahaan yang ingin bekerja sama.

"Kita banyak kedatangan tamu di Blok Sorowako. Menyambung yang disampaikan Presiden Jokowi, bagi vale yang terpenting bagaimana kita nambang ada proses keberlanjutan, yang mana ini sangat penting dan utama," kata Bayu di Jakarta, Senin (17/4/2023).

"Perusahaan seperti Ford dan perusahaan global lain konsern-nya kan keberlanjutan. Nyari tambang, banyak di Indonesia, tapi keberlanjutan itu yang tidak mudah, ini faktor pembedanya," lanjut Bayu.

Baca juga: Vale Cabut Gugatan ke Wanaartha Life, Serikat Pekerja Minta Manajemen Tak Lepas Tanggung Jawab


Bayu menambahkan bahwa pihaknya juga akan mendorong praktik keberlanjutan yang sudah dilakukan di Blok Sorowako ke proyek tambang milik Vale lainnya, seperti Pomalaa, dan Morowali.

Dalam rilis Laporan Keberlanjutan PT Vale Indonesia Tbk tahun 2022, berjudul "Transforming Our Values, Shaping Our Future” atau “Mentransformasikan Nilai Menyiapkan Masa Depan", Vale memastikan perusahaan tambang anggota Mind.id tersebut akan semakin strategis, khususnya pada era dekarbonisasi global.

Halaman:


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com