Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik 32 Persen, Laba Bersih CIMB Niaga Kuartal I 2023 Capai Rp 1,60 Triliun

Kompas.com - 28/04/2023, 11:42 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank CIMB Niaga Tbk membukukan kinerja keuangan yang positif pada kuartal pertama 2023. Hal ini terefleksikan dari laba bersih perusahaan yang tumbuh pesat.

Berdasarkan dokumen keuangan perusahaan, bank swasta dengan kode saham BNGA itu mencetak laba Rp 1,60 triliun pada kuartal pertama tahun ini. Realisasi itu tumbuh 32 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,21 triliun.

Kenaikan laba bersih itu selaras dengan kinerja pendapatan bunga dan pendapatan syariah yang positif. Tercatat pendapatan bunga CIMB Niaga tumbuh menjadi Rp 4,27 triliun dan pendapatan syariah menjadi Rp 1,09 triliun.

Baca juga: Naik 47 Persen, Laba Bersih BSI Capai Rp 1,46 Triliun di Kuartal I-2023

Selain itu, pos pendapatan operasional lain juga mencatat kenaikan. Pada periode tiga bulan pertama tahun ini, jumlah pendapatan operasional lain CIMB Niaga mencapai Rp 1,09 triliun.

Dengan berbagai realisasi tersebut, laba sebelum pajak pajak konsolidasian perseoan mencapai Rp 2,02 triliun. Realisasi ini tumbuh 29,5 persen secara tahunan dari Rp 1,56 triliun.

"Pencapaian kinerja kami mencerminkan pemulihan ekonomi Indonesia yang baik dan kesuksesan dalam penerapan 5 Pilar Strategi CIMB Niaga, yang berfokus pada pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan," ujar Presiden Direktur CIMB Niaga, Lani Darmawan, dalam keterangannya, Jumat (28/4/2023).

Kinerja positif laba dan pendapatan CIMB Niaga sejalan dengan fungsi intermediasi perbankan yang tumbuh berkelanjutan. Tercatat kredit atau pembiayaan perseroan naik 10,1 persen secara tahunan menjadi Rp 201,1 triliun.

Lani bilang, pertumbuhan kredit itu disumbang oleh berbagai segmen. Dua segmen bisnis yang mencatat kenaikan pesat ialah, bisnis corporate banking tumbuh 16, persen dan consumer banking tumbuh 9,4 persen.

"CIMB Niaga terus mengoptimalkan kanal digital untuk memberikan kemudahan kepada nasabah dalam mengajukan berbagai produk kami. Di antaranya melalui Online Form untuk pengajuan KPR, Kartu Kredit, serta Personal Loan secara mandiri," tuturnya.

Di sisi lain, pendanaan pembiayaan perusahaan tetap terjaga. Total dana pihak ketiga (DPK) CIMB Niaga mencapai Rp 240,1 triliun, dengan rasio CASA sebesar 61,2 persen.

"Ke depannya, kami akan terus membangun dan memanfaatkan kapabilitas digital untuk meningkatkan customer experience dan mendorong pencapaian tujuan jangka panjang CIMB Niaga," ucap Lani.

Baca juga: BCA Cetak Laba Bersih Rp 11,5 Triliun di Kuartal I-2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Whats New
Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Earn Smart
Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Whats New
Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Whats New
Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com