JAKARTA, KOMPAS.com – WhatsApp hadirkan firut baru, dimana pengirim pesan dibolehkan untuk mengedit pesan yang sudah dikirim dengan batasan hingga 15 menit. Fitur baru ini diperkirakan akan diluncurkan ke sekitar 2 miliar pengguna WhatsApp dalam beberapa minggu mendatang.
“Dari mengoreksi kesalahan eja sederhana hingga menambahkan konteks tambahan ke pesan, kami senang memberi Anda lebih banyak kendali atas obrolan Anda,” tulis manajemen Whatsapp mengutip CNBC, Rabu (24/5/2023).
"Yang perlu Anda lakukan hanyalah menekan lama pada pesan terkirim dan memilih 'Edit' dari menu hingga lima belas menit setelahnya," tambahnya.
Baca juga: 5 Cara Genjot Penjualan lewat WhatsApp Selama Ramadhan
Pesan yang diubah akan muncul sebagai pesan yang diedit. Ini akan memberi tahu penerima bahwa perubahan telah dilakukan. Namun, mereka tidak akan diperlihatkan bagaimana pesan telah disesuaikan.
Beberapa aplikasi perpesanan pesaing seperti Signal dan Telegram juga sudah menawarkan fitur pengeditan pesan ini. Twitter juga menawarkan jendela pengeditan pesan selama 30 menit kepada pelanggan layanan Twitter Blue-nya.
Facebook dan Instagram, juga sebelumnya telah meluncurkan fitur yang sama. Adapun yang dilakukan Whatsapp tak lain adalah replikasi aplikasi pesaing selama beberapa tahun terakhir, yang tentunya ini cukup bermanfaat bagi pengguna.
Baca juga: Langgar Ketentuan Transfer Data, Meta Didenda 1,3 Miliar Dollar AS di Eropa
Pada 2013, perusahaan memperkenalkan Instagram Stories pada tahun 2016 dan meraih sukses besar, menyusul upayanya yang gagal untuk membeli aplikasi foto singkat Snapchat. Namun, upaya untuk mereplikasi aplikasi komunikasi lingkungan Nextdoor dan Cameo dihentikan oleh bisnis tersebut.
Perusahaan saat ini dilaporkan bersiap untuk meluncurkan replika Twitter pada awal Juni mendatang, dengan berfokus pada kreator dan publik figur. Sebagai informasi Whatsapp, Facebook, dan Instagram merupakan anak usaha dari Meta Platform.
Baca juga: Tahun Politik 2024 Bakal Pengaruhi Calon Investor di IKN?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.