JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut B. Pandjaitan memastikan semua proyek di bawah kendali Kemenko Marves akan selesai sebelum masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berakhir.
Hal tersebut dia sampaikan ketika mengikuti rapat kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Jakarta, Jumat (9/6/2023). Dia menyebutkan, terdapat 6 kelompok pembangunan yang ditangani di kementeriannya.
Terdiri dari 3 fokus sasaran pembangunan (IKU Nasional), 33 proyek strategis nasional (PSN), 54 janji presiden, 30 major project, 30 arahan direktif presiden, dan 13 sustainable development goals (SDGs).
"Kita ada fokus penyelesaian di beberapa 6 kelompok di tahun 2023. Jadi ini kita ingin satu per satu kita urut sehingga tidak ada proyek yang mangkrak nanti pada waktu selesainya Presiden Jokowi. Kami ingin memastikan semua proyek yang di bawah kendali kami semua selesai di pemerintahan ini," ucapnya.
Baca juga: Luhut soal Penyelesaian Lahan IKN: 27 Juli 2023 Rampung
Untuk penyelesaian proyek pembangunan tersebut, mantan Menko Polhukam ini kerap melakukan rapat terhadap 7 kementerian/lembaga yang dinaungi.
"Kami melakukan rapat tiap 3 bulan, 4 bulan dan semua 7 kementerian kita evaluasi. Jadi ini satu per satu kita lihat dan kita minta kelompok kerja monitor ini satu per satu kalau ada masalah kita selesaikan," ujar Luhut.
Baca juga: Direstui Jokowi, Luhut Pekerjakan Tenaga Asing Jadi Pengawas Pembangunan IKN
Selain itu, Kemenko Marves juga mengajukan tambahan anggaran untuk tahun 2024 sebesar Rp 76,39 miliar. Dengan demikian total pagu indikatif anggaran Kemenko Marves tahun 2024 sebesar Rp 327.295.817.
Tambahan anggaran ini akan dimanfaatkan untuk kegiatan implementasi kebijakan pasca KTT AIS Forum, Kebijakan Kelautan Indonesia (KKI), percepatan investasi IKN, Emerging Economic Cooperation (EEC), High Level Dialogue Mechanism, dan pelaksanaan Ocean20 dan OceanX.
Baca juga: Bantah Isu Molornya Jadwal Operasional Kereta Cepat, Luhut: Tidak Ada Masalah, Semua Terkendali
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.