Dukung Program Pembangunan Berkelanjutan, PTBA Jalankan CSR Inovatif

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Holding BUMN Tambang, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menjalankan program Corporate Social Responsibility (CSR) inovatif yang berperan membantu masyarakat dan lingkungan secara langsung.

Program CSR inovatif ini sejalan dengan misi PTBA yang mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan, tumbuh dan berkembang bersama masyarakat serta memberi manfaat bagi sekitar. Serta, sebagai pendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG's).

Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) PTBA, Suherman menjelaskan, aneka program CSR inovatif PTBA tersebut.

Baca juga: Menilik Potensi Cuan Saham PTBA Jelang RUPS

Antara lain, Program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK), Beasiswa Bidiksiba dan Ayo Sekolah.

Kemudian, program Rumpun Pangan Dengan Pemanfaatan Energi Terbarukan yang Ramah Lingkungan (Ruang Rural), Bamboo for Life, dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk menghidupkan pompa irigasi pertanian di berbagai lokasi.

Serta, program konservasi terumbu karang, hingga rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS).

"Langkah-langkah ini sejalan dengan tujuan mulia Holding BUMN Tambang MIND ID, yakni menambang untuk membangun peradaban, kesejahteraan masyarakat, dan masa depan yang lebih baik," kata Suherman melalui keterangan pers, Sabtu (10/6/2023).

Baca juga: Catat Rekor Laba, Bagaimana Dividen PTBA Tahun 2023?

Atas kinerja CSR Inovatif tersebut, PTBA mendapatkan tiga penghargaan TOP CSR Awards 2023 dari Majalah Top Business pada 7 Juni 2023 lalu. Penghargaan ini sendiri sudah digelar sejak 2017 dan pada 2023 mengusung tema "CSR Innovation Programs for Sustainable Business Growth".

PTBA mendapatkan penghargaan TOP CSR Awards 2023 on #Star 5, TOP CSR Golden Throphy 2023, dan TOP Leader on CSR Commitment 2023.

"Apresiasi ini tentunya menjadi penyemangat kami untuk terus menjalankan praktek bisnis yang berkelanjutan agar dapat berkontribusi optimal bagi masyarakat," pungkas Suherman.

Baca juga: Pendapatan Melonjak, PTBA Bukukan Laba Bersih Rp 12,56 Triliun pada 2022

Sebelumnya, PTBA raih laba bersih Rp 12,6 triliun untuk kinerja 2022. Perolehan laba bersih ini naik 159 persen dibanding tahun 2021 sebesar Rp ,9 triliun dan jadi perolehan tertinggi PTBA sepanjang sejarah.

Pencapaian laba bersih didukung dengan pendapatan sebesar Rp 42,6 triliun atau 146 persen dibandingkan 2021 yang sebesar Rp 29,3 triliun.

Total aset perusahaan per 31 Desember 2022 sebesar Rp 45,4 tiriliun, atau 126 persen dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp 36,1 triliun.

Kenaikan signifikan dari pendapatan dan laba bersih perseroan didorong oleh pemulihan ekonomi global maupun nasional yang diikuti dengan meningkatnya permintaan disektor batu bara, serta kenaikan harga jual batu bara yang signifikan.