Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Monopolistik: Pengertian, Ciri, Contoh, dan Kelebihannya

Kompas.com - Diperbarui 09/02/2024, 11:49 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

Selain itu, setiap perusahaan mempunyai kuasa untuk mempengaruhi pasar menggunakan produk yang dimiliki. Akan tetapi, mereka tidak bisa memberikan pengaruh harga kepada keseluruhan harga pasar ataupun harga yang ditetapkan oleh pesaingnya.

2. Industri otomotif

Kedua, contoh pasar monopolistik adalah industri otomotif. Industri otomotif memiliki berbagai merek yang menawarkan mobil dengan fitur, kualitas, dan harga yang berbeda.

Konsumen sering memilih mobil berdasarkan merek yang mereka percayai atau karakteristik tertentu yang mereka inginkan.

Baca juga: Industri Logistik Dikuasai Pemain Asing, Pengusaha Soroti Praktik Predatory Pricing

3. Industri fast food

Contoh pasar monopolistik lainnya adalah industri fast food seperti McDonald's, Burger King, dan KFC. Meskipun ada banyak restoran cepat saji yang bersaing, setiap merek memiliki produk yang berbeda dan penggemar setia yang cenderung memilih merek tertentu berdasarkan preferensi pribadi.

4. Industri pakaian

Industri pakaian juga merupakan contoh pasar monopolistik. Industri pakaian memiliki berbagai merek yang menawarkan pakaian dengan gaya, merek, dan kualitas yang berbeda.

Misalnya, dalam pembelian pakaian, konsumen sering mempertimbangkan merek, gaya, dan citra merek sebelum memutuskan membeli.

5. Industri perawatan kecantikan

Contoh pasar monopolistik lain yaitu pasar kosmetik dan perawatan kulit. Banyak merek yang menawarkan produk-produk dengan berbagai bahan, manfaat, dan kualitas yang berbeda. Konsumen sering memilih produk perawatan berdasarkan merek dan kualitas yang diharapkan.

6. Industri elektronik

Pasar elektronik seperti smartphone dan laptop memiliki banyak merek yang menawarkan produk dengan berbagai fitur dan harga. Konsumen sering memilih berdasarkan merek favorit atau fitur yang mereka butuhkan.

7. Industri game

Pasar game video memiliki banyak pengembang dan perusahaan yang menawarkan permainan dengan tema, grafik, dan mekanika yang berbeda. Pemain sering memilih permainan berdasarkan preferensi mereka.

Baca juga: Laba Bersih PT Timah Tbk Anjlok 98,5 Persen Semester I-2023 Jadi Rp 16,2 Miliar

Kelebihan pasar monopolistik 

Berikut adalah beberapa kelebihan dari sistem pasar monopolistik:

  • Banyaknya perusahaan di dalam pasar akan memberikan keuntungan tersendiri untuk para konsumen dalam memilih barang atau produk yang terbaik bagi mereka.
  • Adanya kebebasan untuk keluar dan masuk untuk para produsen. Sehingga hal itu akan mendorong para produsen untuk selalu melakukan inovasi dalam setiap produk yang mereka tawarkan.
  • Terdapat diferensiasi produk yang bisa mendorong para konsumen untuk lebih teliti dalam memilih produk yang nantinya akan dibeli dan bisa membuat setiap konsumen bisa lebih selektif terhadap produk yang akan dipilih.
  • Pasar tersebut relatif cukup mudah kita jumpai karena sebagian besar kebutuhan sehari-hari ada di dalam pasar monopolistik.

Baca juga: Hasil Audit Dapen BUMN Belum Juga Keluar, Erick Thohir: Sabar, Masih Proses

Kekurangan pasar monopolistik

Sedangkan kekurangan pasar monopolistik adalah sebagai berikut:

  • Pasar persaingan monopolistik memiliki tingkat persaingan yang cukup tinggi, baik dalam hal harga, kualitas, maupun layanan. Sehingga para produsen yang tidak mempunyai modal dan pengalaman yang cukup, akan lebih cepat keluar dari pasar itu.
  • Dibutuhkan modal yang cukup besar untuk dapat masuk ke dalam pasar tersebut. Sebab, para pemilik usaha yang ada di dalamnya mempunyai skala ekonomi yang tinggi.
  • Pasar ini bisa mendorong berbagai perusahaan untuk selalu memberikan inovasi. Sehingga hal itu akan meningkatkan biaya produksi yang nantinya berimbas kepada harga produk yang harus dibayar oleh para konsumen.

Demikian penjelasan singkat mengenai pengertian pasar monopolistik, ciri-ciri, contoh, kelebihan, dan kekurangannya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com