Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Menaker Tegaskan Program Pelatihan Wirausaha Terbuka bagi Pelaku UMKM

Kompas.com - 06/09/2023, 15:15 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan, program-program pelatihan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) bersifat inklusif dan terbuka bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).

"Utamanya bagi para UMKM yang membutuhkan intervensi dalam upaya penguasaan, peningkatan, dan pengalihan kompetensi untuk menyesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja," tutur Ida melalui keterangan persnya, Rabu (6/9/2023).

Ida mengungkapkan, sejak 2022, Kemenaker telah menggelar pelatihan peningkatan produktivitas untuk meningkatkan produktivitas pekerja, termasuk pekerja di sektor UMKM di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP).

"Tentu sangat bisa para pelaku UMKM Shopee ikut banyak program pelatihan kewirausahaan di BPVP Kemenaker. Pelayanan program pelatihan ini dapat diakses melalui ekosistem ketenagakerjaan digital kami, yaitu Sistem Informasi dan Aplikasi Pelayanan Ketenagakerjaan (SIAPKerja)," ujarnya saat Ngobrol Santai bersama UMKM (Markas) Shopee Indonesia di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Ramai soal Freelance Disebut Semi Menganggur, Ini Kata Kemenaker

Ida Fauziyah menjelaskan, Kemenaker memiliki program untuk mengembangkan UMKM melalui program Tenaga Kerja Mandiri (TKM) Pemula yang memfasilitasi minat dan bakat kewirausahaan angkatan kerja.

Program tersebut, kata dia, diperuntukkan bagi pekerja pemutusan hubungan kerja (PHK) yang tidak memiliki skill dan modal, tetapi masih berkeinginan memiliki usaha.

"Kemenaker terus berperan aktif melakukan peningkatan kompetensi dan perluasan kesempatan kerja guna menekan laju angka pengangguran dengan memfasilitasi minat dan bakat kewirausahaan angkat kerja. Program bantuan TKM Pemula ini dapat diakses melalui portal online bizhub.kemnaker.go.id,” imbuh Ida.

Selain TKM Pemula, lanjut dia, Kemenaker juga memiliki program pengembangan wirausaha untuk memperluas dan melanjutkan usaha melalui TKM Lanjutan berbasis perorangan guna mengembangkan usaha yang telah dibangun melalui program TKM Pemula.

Baca juga: 7 Tips Cuan Berlimpah Usaha Jual Mobil Bekas

Para TKM Lanjutan dapat mengikuti program Business Matching. Rekan-rekan TKM Lanjutan menawarkan inovasi produk maupun jasa dengan para investor, pembeli, akselerator, dan mitra potensial lainnya dalam pengembangan usaha dan pembangunan jejaring kemitraan.

“Diharapkan dengan fasilitasi ini, rekan-rekan TKM Lanjutan dapat memperluas akses kemitraan yang dapat meningkatkan kapasitas usaha dan penyerapan angkatan kerja," kata Ida.

Lebih lanjut, ia mengatakan, seluruh program pelatihan yang digelar Kemenaker telah melalui proses verifikasi dan akreditasi sehingga dapat dipastikan seluruh pelatihan terjamin secara kualitas.

Kemenaker saat ini memiliki 21 Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Pelatihan Vokasi yang tersebar di 15 provinsi dengan kejuruan unggulan seperti otomotif, manufaktur, TIK, elektro, listrik, welding, dan lainnya.

Baca juga: IMI Teken Kerja Sama dengan FMCTL Kembangkan Otomotif di Timor Leste

Adapun provinsi tersebut, di antaranya Banten, Jawa Barat (Jabar), Sumatera Utara (Sumut), Jawa Tengah (Jateng), dan Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Dengan 3.812 program pelatihan tersedia di SIAPKerja, siap mengakomodasi kebutuhan pelatihan vokasi dan peningkatan produktivitas di seluruh Indonesia. Program pelatihan ini dapat diakses secara gratis oleh masyarakat yang memenuhi persyaratan,” imbuh Ida.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com