Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BEI Rilis IDX New Listing Information, Permudah Investor Analisis Saham IPO

Kompas.com - 20/09/2023, 13:34 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Bursa Efek Indonesia (BEI) meluncurkan IDX New Listing Information. Peluncuran IDX New Listing Information bertujuan untuk memudahkan investor dalam menganalisis data dan informasi yang komprehensif terkait pencatatan perdana saham suatu perusahaan.

IDX New Listing Information merupakan publikasi statistik baru yang menghadirkan kumpulan data dan informasi pencatatan perdana calon perusahaan tercatat di BEI yang meliputi profil perusahaan, informasi IPO dan pencatatan, data laporan keuangan, serta informasi pemegang saham.

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Irvan Susandy mengatakan, melalui data tersebut, investor akan dimudahkan dalam menentukan keputusan investasinya. Peluncuran publikasi ini juga merupakan upaya BEI dalam mendukung ketersediaan, transparansi, dan akses yang lebih luas akan data pasar modal Indonesia.

“Peluncuran IDX New Listing Information bertujuan agar data dan informasi yang disediakan terstandardisasi untuk mendukung integrasi sistem basis data, serta meningkatkan tampilan dan penyajian data agar menjadi lebih mudah dimengerti sekaligus user friendly,” kata Irvan secarar virtual, Rabu (20/9/2023).

Baca juga: Resmi, OJK Tunjuk BEI Jadi Penyelenggara Bursa Karbon

Irvan mengungkapkan, peluncuran IDX New Listing Information juga diharapkan berkontribusi dalam memperluas pemanfaatan informasi pasar modal bagi seluruh masyarakat dan meningkatkan inklusi serta literasi pasar modal Indonesia.

Adapun informasi-informasi yang terdapat dalam IDX New Listing Information yakni, profil perusahaan (company profile), pencatatan saham perdana (IPO & Stock Listing), tata kelola perusahaan (corporate governance), dan papan pencatatan dan klasifikasi industri (board & classification).

IDX New Listing Information juga memberikan informasi mengenai pencatatan waran (warrant listing), rencana penggunaan dana (intended use of fund), lembaga profesi penunjang (supporting institutions), data laporan keuangan (financial statement data), informasi segmen usaha (segment information), dan informasi pemegang saham (shareholder information).

Baca juga: Bursa Luar Negeri Kaji Penerapan T+1, Bagaimana dengan BEI?

 


Pada peluncuran IDX New Listing Information, BEI menambahkan konten yang disajikan agar dapat lebih memenuhi kebutuhan investor. Adapun konten tersebut mencakup rasio oversubscription, jumlah pencatatan dalam setahun, anggota indeks ISSI, cost of fund, dan kategori rencana penggunaan dana IPO.

Ada juga, ringkasan laporan keuangan dan pemegang saham terbaru, kinerja keuangan dalam bentuk grafik (aset, liabilitas, ekuitas, pendapatan, laba/rugi), rasio keuangan, jumlah karyawan, hingga diagram komposisi pemegang saham.

“IDX New Listing Information menyediakan publikasi statistik pasar modal yang komprehensif bahkan sejak perusahaan akan tercatat di BEI. Kami juga akan berupaya agar data tersebut juga bisa tersedia pada aplikasi IDX Mobile ke depannya,” tegas Irvan.

Baca juga: Nasihat BEI untuk Investor Ritel Sebelum Memulai Investasi di Pasar Modal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com