Cara Mengajukan Resign Kerja karena Alasan Pribadi

JAKARTA, KOMPAS.com - Resign atau mengundurkan diri dari pekerjaan adalah hal yang wajar dalam karier. Namun, mungkin sulit untuk mengajukan resign dari pekerjaan karena alasan pribadi.

Dikutip dari The Balance, Jumat (22/9/2023), Anda tidak perlu memberikan rincian alasan resign kepada perusahaan. Misalnya, Anda cukup menyatakan bahwa Anda resign karena alasan pribadi atau alasan keluarga. Anda tidak berkewajiban menjelaskan alasan resign.

Dalam beberapa kasus, Anda mungkin perlu memberikan alasan resign. Misalnya, jika Anda resign karena penyakit yang diderita orang tua keluarga atau Anda menjadi orang tua yang tinggal di rumah, Anda dapat membagikan hal ini.

Baca juga: Mau Resign? Begini Cara Memberitahukannya ke Atasan

SHUTTERSTOCK/THECORGI Ilustrasi resign kerja, surat resign kerja.

Jika Anda ingin memberikan alasan resign kepada atasan, ada beberapa alasan bagus yang dapat Anda sampaikan untuk keluar dengan nada positif.

Berikut cara mengajukan resign kerja karena alasan pribadi agar tetap profesional dan tidak merusak relasi dengan atasan maupun rekan kerja.

Berapa banyak informasi yang harus disampaikan?

Mungkin sulit untuk mengetahui seberapa banyak yang harus Anda sampaikan kepada atasan tentang alasan resign.

Jika Anda merasa tidak nyaman untuk menyampaikan alasan, cukup katakan bahwa Anda resign karena alasan pribadi. Ini akan menunjukkan kepada atasan bahwa Anda tidak akan resign karena Anda tidak puas dengan perusahaan.

Baca juga: 8 Hal yang Tidak Boleh Ditulis di Surat Resign Kerja, Apa Saja?

Jika Anda berpikir Anda dapat melamar kembali pekerjaan di perusahaan tersebut setelah masalah pribadi terselesaikan, Anda dapat memberikan sedikit lebih banyak detail.

SHUTTERSTOCK/SHISU_KA Ilustrasi resign, mengundurkan diri dari pekerjaan.

Misalnya, jika Anda resign karena akan menjadi orang tua yang tinggal di rumah selama beberapa tahun, Anda dapat menjelaskan hal ini kepada atasan.

Jika Anda sebenarnya resign karena tidak puas dengan pekerjaan, Anda tidak perlu menjelaskannya secara detail. Anda ingin menjaga hubungan baik dengan perusahaan dan atasan, sehingga dapat dijadikan referensi.

Dalam hal ini, Anda cukup mengatakan bahwa Anda resign karena alasan pribadi.

Baca juga: 5 Contoh Surat Resign Karyawan yang Baik dan Benar

Apa pun alasan Anda resign, penting bagi Anda untuk menulis surat resign resmi kepada perusahaan dan memberikan pemberitahuan yang sesuai, bila memungkinkan.

Apakah harus membeberkan alasan resign?

Saat mengundurkan diri karena alasan pribadi, ada baiknya untuk berbicara dengan atasan terlebih dahulu, secara langsung jika memungkinkan.

Anda dapat memutuskan apakah Anda ingin memberi mereka rincian alasan Anda resign selama percakapan atau tidak.

Setelah berbicara dengan atasan, tindak lanjuti dengan surat resign kerja. Anda dapat memilih seberapa banyak yang ingin Anda sampaikan tentang alasan resign, tetapi jelaskan bahwa Anda resign karena alasan pribadi, dan sertakan detail kapan Anda akan resign.

Baca juga: Etika Resign yang Baik yang Harus Diketahui Karyawan Perusahaan

Jika memungkinkan, tawarkan bantuan selama masa transisi.