Ia menilai salah satu faktor yang mempengaruhi adalah pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur. Ini karena Whoosh bakal kehilangan potensi penumpang dari segmen Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang biasa melakukan perjalanan dinas dari Jakarta ke Bandung atau sebaliknya.
“Dulu belum ada pemindahan ibu kota jadi PNS yang tugas atau business trip ke Bandung wajib naik kereta sekarang sudah tidak ada lagi. Pindah ibu kota selesai deh faktor negara yang mendorong pegawainya untuk menggunakan kereta," beber Faisal Basri dikutip pada Rabu (18/10/2023).
Selengkapnya baca di sini
4. Nasib Aset Negara, Ada yang Jadi Gudang hingga Diserobot Orang
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengakui masih terdapat banyak aset negara yang belum dikelola secara optimal. Padahal, aset-aset itu berada di wilayah staregis dan berpotensi memberikan nilai tambah kepada negara.
Sri Mulyani menjelaskan, temuan itu didapat dari pelaksanaan inventarisasi dan revaluasi aset negara oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan. Tugas itu dijalankan untuk melihat apakah aset-aset negara sudah dioperasikan maksimal atau belum, baik secara nilai maupun fungsi.
"Sering yang muncul di masyarakat ada gedung di daerah strategis, tapi kosong atau bahkan dijadikan gudang, sehingga dia tidak memunculkan opportunity cost atau nilai tambah yang harusnya bisa dimuculkan dari aset-aset strategis," tutur Sri Mulyani dalam Malam Penganugerahan The Asset Manager 2023, di Jakarta, Selasa (17/10/2023).
Bukan hanya aset berupa gedung, pemanfaatan yang belum optimal juga terjadi pada aset negara berupa tanah. Sri Mulyani menyebutkan, banyak lahan negara yang dibiarkan kosong.
Selengkapnya baca di sini
5. Menjajal Akses ke Bandara Kertajati dengan Bus Damri, Waktu Tempuh 75 Menit
Seluruh penerbangan komersil domestik dan internasional di Bandara Husein Sastranegara Bandung akan resmi beralih ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Majalengka mulai 29 Oktober 2023.
Di sisi lain, sejumlah aksesibilitas telah disiapkan untuk memudahkan masyarakat menuju bandara internasional tersebut. Salah satunya bus Damri.
Kompas.com pada hari ini berkesempatan menjajal salah satu akses menuju Bandara Kertajati dari Bandara Husein Sastranegara yaitu Tol Cisumdawu menggunakan bus Damri.
Pada perjalanan kali ini, Kompas.com mengikuti rombongan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang ingin meninjau persiapan pengalihan penerbangan dari sisi maskapai, bandara, hingga aksesibilitas.
Selengkapnya baca di sini
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.