Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tumbuh 27,4 Persen, Bank Mandiri Bukukan Laba Bersih Rp 39,1 Triliun

Kompas.com - 30/10/2023, 16:10 WIB
Rully R. Ramli,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) melanjutkan kinerja keuangan yang positif hingga kuartal III-2023. Hal ini terefleksikan dari laba bersih Bank Mandiri yang tumbuh signifikan.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp 39,1 triliun sampai dengan akhir kuartal III-2023. Realisasi ini tumbuh 27,4 persen secara tahunan (year on year/yoy).

"Sampai dengan kuartal ketiga tahun 2023, Bank Mandiri membukukan kinerja yang sangat baik dengan laba bersih secara konsolidasi mencapai sebesar Rp 39,1 triliun," ujar dia, dalam konferensi pers kinerja keuangan, secara virtual, Senin (30/10/2023).

Lonjakan laba bersih Bank Mandiri itu selaras dengan pendapatan bunga bersih dan premi bersih perseroan yang juga tumbuh pesat. Tercatat pendapatan bunga bersih dan premi bersih Bank Mandiri tumbuh 11,3 persen secara yoy menjadi Rp 73,45 triliun.

Baca juga: Penyaluran KUR Bank Mandiri Tembus Rp 20,52 Triliun hingga Agustus 2023

Secara lebih rinci, bank pelat merah itu membukukan pendapatan bunga bersih sebesar Rp 71,86 triliun, tumbuh 12,3 persen secara yoy, dan pendapatan premi sebesar Rp 1,58 triliun, turun 20,6 persen.

Selain itu, Bank Mandiri mencetak pendapatan non bunga sebesar Rp 27,36 triliun, tumbuh 10,8 persen secara tahunan. Lalu pada pos pendapatan operasional perseroan membukukan sebesar Rp 100,81 triliun, tumbuh 11,2 persen secara tahunan.

Di sisi biaya operasional, perseroan mencatat pertumbuhan yang jauh lebih rendah. Tercatat biaya operasional Bank Mandiri sebesar Rp 38,45 triliun, tumbuh 4,92 persen secara yoy.

Baca juga: Paylater Bank Mandiri Bakal Meluncur Akhir 2023

Di tengah ketidakpastian global yang masih tinggi, Bank Mandiri juga masih melakukan pencadangan, walaupun nilainya menurun. Biaya CKPN perseroan tercatat sebesar Rp 9,15 triliun, turun 22,7 persen secara tahunan.

Dengan berbagai perkembangan tersebut, Bank Mandiri mencetak laba operasional sebesar Rp 53,20 triliun. Nilai ini tumbuh 26,2 persen secara tahunan.

"Ke depan, tentunya Bank Mandiri akan terus berinovasi dan bertransformasi untuk menghadirkan pelayanan yang lebih baik," ucap Darmawan.

Baca juga: Mitratel Raup Laba Bersih Rp 1,43 triliun pada Kuartal III-2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com