Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Hari Ini 20 Desember 2023 Diproyeksi Melemah, Simak Rekomendasi Sahamnya

Kompas.com - 20/12/2023, 07:41 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan melemah pada Rabu (20/12/2023). Sebelumnya, IHSG pada penutupan Selasa (19/12/2023) berakhir di zona hijau pada level 7.187,84 atau naik 0,96 persen (68,32 poin).

Founder WH Project William Hartanto mengatakan, sejauh ini sudah terjadi “sudden drop” pada saham-saham big caps bergerak di luar kebiasaan pada beberapa emiten. Nilai transaksi IHSG juga menurun kembali, bahkan di bawah Rp 10 triliun pada perdagangan kemarin, yang menjadi awal dari indikasi jenuh beli.

“Terbentuknya intraday gap pada pentupan IHSG kemarin, menunjukkan bahwa IHSG sudah jenuh beli dan jika terjadi profit taking, maka kemungkinan besar IHSG akan melemah,” kata William dalam analisisnya.

Baca juga: Negosiasi Saham Vale, Erick Thohir: Harganya Mesti Fair

Namun prediksi ini bisa saja tidak terjadi pada hari ini, dikarenakan posisi IHSG secara teknikal yang cukup menjanjikan karena masih terlihat cukup jelas bahwa pengujian level 7.200 masih berlangsung. Secara teknikal, IHSG seperti masih ingin berjuang menguji resistance 7.200, dan bisa saja menguat pada hari ini.

“Namun penguatan diperkirakan terbatas karena 2 hal, yaitu intraday gap pada perdagangan kemarin dan umumnya intraday gap akan ditutup keesokan harinya, dan nilai tranksaksi IHSG menurun, ini berarti secara keseluruhan pasar sudah mencapai fase jenuh beli,” ujar dia.

William memperkirakan IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan melemah, pada range 7.051 – 7.200.

Baca juga: Simak Tips Investasi Saham bagi Pemula

Analis BinaArtha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, IHSG membentuk candle bullish pada hari Selasa dan masih di atas area support 7.070-7.082. Level support IHSG berada di 7.070, 7.041 dan 7.000, sementara level resistennya di 7.225, 7.255, 7.300 dan 7.356.

“IHSG dapat melanjutkan penguatannya menuju 7.255 sebagai resisten berikutnya apabila menembus ke atas 7.225,” kata Ivan.

Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas, antara lain:

1. BinaArtha Sekuritas

  • INCO rekomendasi accumulative buy, support 3.790, resistance 4.490 - 5.275, target 4.490.
  • MDKA rekomendasi buy, support 2.160, resistance 2.540 - 2.890, target 2.540.
  • MEDC rekomendasi hold, support 1.075, resistance 1.200 - 1.500, target 1.200.

2. Pilarmas Investindo

  • MIDI last price 400, support 374, resistance 412, target 410
  • ENRG last price 226, support 222, resistance 236, target 230
  • KLBF last price 1.660, support 1.645, resistance 1.700, target 1.690

3. WH Project

  • GJTL rekomendasi buy, support 950, resistance 1.045.
  • ARCI rekomendasi buy, support 412, resistance 450.
  • ERAA rekomendasi buy, support 388, resistance 440.

Baca juga: Saham GOTO “Pengaruhi” Pergerakan IHSG, Kok Bisa?

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Whats New
478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Whats New
Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Earn Smart
Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Earn Smart
Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com