Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nilai Ekspor RI Ambles 11,33 Persen Sepanjang 2023, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 15/01/2024, 13:30 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, nilai ekspor Indonesia mencapai 258,82 miliar dollar AS sepanjang 2023. Nilai tersebut setara sekitar Rp 4.026,98 triliun, dengan asumsi kurs Rp 15.559 per dollar AS.

Deputi Bidang Statistik dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengatakan, nilai tersebut turun 11,33 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Tercatat nilai ekspor sepanjang 2022 mencapai 291,90 miliar dollar AS.

"Total ekspor pada periode Januari hingga Desember 2023 mencapai 258,82 miliar dollar AS, atau turun 11,33 persen," ujar dia, dalam konferensi pers, Senin (15/1/2024).

Dilihat berdasarkan jenisnya, nilai ekspor secara kumulatif dibentuk oleh ekspor komoditas migas sebesar 15,92 miliar dollar AS dan komoditas non migas sebesar 242,90 miliar dollar AS.

Baca juga: Nilai Impor RI Tembus Rp 3.452,39 Triliun Sepanjang 2023

Amblesnya nilai ekspor selaras dengan penurunan ekspor pada seluruh kelompok komoditas nonmigas. Penurunan paling dalam dicatatkan oleh ekspor komoditas pertambangan dan lainnya yakni sebesar 20,68 persen menjadi 51,51 miliar dollar AS.

"Ini sejalan dengan penurunan harga beberapa komoditas pertambangan di pasar global secara tahunan," kata Pudji.

Kemudian penyumbang utama ekspor RI, kelompok industri pengolahan, juga menurun. Tercatat ekspor kelompok ini turun 9,26 persen secara tahunan menjadi 186,98 miliar dollar AS.

"Dengan share sebesar 76,98 persen terhadap total ekspor nonmigas, penurunan ekspor sektor industri pengolahan menjadi pendorong utama atas turunnya kinerja ekspor 2023," tutur Pudji.

Baca juga: Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.237 Triliun, BI Ungkap Pemicunya


Sejumlah komoditas non migas yang mengalami penurunan ekspor dalam di antaranya ialah bahan bakar mineral dengan kode HS 27, kemudian lemak dan minyak hewani atau nabati dengan kode HS 15, hingga berbagai produk kimia dengna kode HS 38.

Sebagai informasi, sejak awal tahun 2023, nilai komoditas ekspor unggulan RI memang tercatat mengalami penurunan. Tren penurunan harga dicatatkan oleh komoditas minyak kelapa sawit, batu bara, nikel, hingga gas alam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Whats New
InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

Whats New
KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

Whats New
BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com