Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Pertumbuhan Talenta TI, Bank Mandiri Gelar Program My Digital Academy Batch 2

Kompas.com - 01/02/2024, 12:20 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) terus berupaya mendorong pertumbuhan talenta berkualitas bidang teknologi informasi (TI) dengan menggelar program My Digital Academy (MDA) batch 2.

Program ini diselenggarakan dan masa pendaftaran dilakukan sejak 6 September 2023. Sementara program dengan ratusan peserta ini selesai pada Selasa, 30 Januari 2024 lalu.

Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Timothy Utama menjelaskan, program My Digital Academy batch 2 diminati ribuan pendaftar.

Menurut dia, di tengah era digitalisasi, peran talenta digital menjadi sangat penting untuk menjadi jembatan dan penyeimbang antara kebutuhan perusahaan dan tantangan yang ada di industri.

Baca juga: 5 Prioritas Pengeluaran untuk Anak Muda Supaya Bisa Hidup Mapan

"Apalagi, saat ini keamanan digital menjadi fokus utama bagi pelaku usaha di sektor keuangan mengingat perkembangan internet yang makin masif," ujar Tim, sapaan akrab Timothy, melalui keterangan pers, Kamis (1/2/2024).

"Kami berharap, dengan adanya inisiatif MDA ini bisa menjadi wadah untuk mendorong peningkatan kualitas talenta digital ke depan. Sejalan dengan upaya Bank Mandiri yang terus fokus pada transformasi dan adaptasi digital agar dapat terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada nasabah," tambahnya.

Sebagai informasi, MDA Batch 2 adalah lanjutan dari program sebelumnya yang sangat diminati oleh ribuan pendaftar, menghasilkan ratusan peserta yang berkualitas, dan bekerja sama untuk meningkatkan keterampilan di bidang Teknologi Informasi (TI).

Baca juga: Ditopang Segmen Korporasi, Penyaluran Kredit Bank Mandiri pada 2023 Tumbuh 16,3 Persen

Sebelumnya, MDA batch 1 diminati 15.000 peserta, sedangkan batch 2 diminati 24.673 pendaftar. Jumlah peserta yang lulus bootcamp juga meningkat, dari 302 menjadi 600 peserta pada batch 2. Peserta MDA ini berkesempatan untuk bergabung menjadi pegawai Bank Mandiri melalui jalur Officer Development Program Information Technology (ODP IT).

Dalam kurun waktu satu bulan para peserta MDA Batch 2 telah menjalani pelatihan intensif dengan kurikulum yang mengikuti perkembangan terkini di bidang Teknologi Informasi.

Baca juga: AI Makin Booming, Profesi Data Engineering Makin Dibutuhkan

Pentingnya keamanan digital

Merujuk data National Cyber Security Index (NCSI), pada tanggal 1 September 2023, Indonesia mencapai skor indeks keamanan siber sebesar 63,64 poin dari 100.

Meskipun menempati peringkat ke-4 di antara negara-negara Asia Tenggara, secara global, Indonesia masih berada di peringkat ke-49 dari 176 negara.

Skor tersebut cukup jauh dari negara teratas, Belgia, yang mencapai skor indeks 94,81 poin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com