KOMPAS.com - Indeks harga konsumen atau IHK (consumer price index/CPI) adalah ukuran statistik yang digunakan untuk memantau perubahan dalam harga barang dan jasa yang dibeli oleh rumah tangga konsumen dalam suatu periode waktu tertentu.
Indeks harga konsumen adalah salah satu indeks harga yang paling umum digunakan dan penting dalam analisis ekonomi. Ada beberapa cara menghitung indeks harga konsumen.
Sementara bila mengutip laman Badan Pusat Statistik (BPS), pengertian indeks harga konsumen yakni suatu indeks yang menghitung rata-rata perubahan harga dalam suatu periode, dari suatu kumpulan barang dan jasa yang dikonsumsi oleh penduduk atau rumah tangga dalam kurun waktu tertentu.
Statistik harga, khususnya statistik harga konsumen dikumpulkan dalam rangka penghitungan indeks harga konsumen. Penghitungan IHK ditujukan untuk mengetahui perubahan harga dari sekelompok tetap barang atau jasa yang pada umumnya dikonsumsi masyarakat.
Baca juga: Definisi Indeks Harga, Tujuan, Rumus, dan Perhitungannya
Perubahan indeks harga konsumen dari waktu ke waktu menggambarkan tingkat kenaikan (inflasi) atau tingkat penurunan (deflasi) dari barang/jasa kebutuhan rumah tangga sehari-hari.
Untuk indeks harga konsumen di Indonesia dihitung dengan rumus laspeyres termodifikasi. Dalam penghitungan rata-rata harga komoditas, ukuran yang digunakan adalah rata-rata aritmatik, tetapi untuk beberapa komoditas seperti beras, minyak goreng, bensin, dan sebagainya digunakan rata-rata geometri.
Indeks harga konsumen memiliki beragam kegunaan yang penting dalam analisis ekonomi dan pengambilan keputusan. Beberapa kegunaan utama dari CPI termasuk:
1. Mengukur tingkat inflasi
Kegunaan perhitungan indeks harga bagi konsumen adalah sebagai alat penting untuk memantau tingkat inflasi dalam perekonomian.
Dengan melacak perubahan harga barang dan jasa yang dibeli oleh konsumen, IHK membantu para pembuat kebijakan, analis ekonomi, dan masyarakat umum untuk memahami perubahan daya beli uang dan stabilitas harga.
2. Penyesuaian upah dan dana pensiun
Indeks harga konsumen digunakan untuk menyesuaikan penghasilan, upah, dan dana pensiun agar tetap sejalan dengan perubahan biaya hidup. Ini penting untuk memastikan bahwa pendapatan dan dana pensiun seseorang tetap memadai dalam menghadapi perubahan harga barang dan jasa.
3. Pemantauan kesejahteraan ekonomi
Perubahan dalam indeks harga kosnumen dapat memberikan indikasi tentang kesejahteraan ekonomi secara keseluruhan.
Kenaikan yang signifikan dalam CPI dapat menandakan potensi tekanan inflasi atau masalah ekonomi lainnya, sementara penurunan dapat menunjukkan deflasi atau perlambatan ekonomi.