Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Infrastruktur Pipa Belum Tersambung, Jabar Kekurangan Pasokan Gas saat Jatim Kelebihan

Kompas.com - 19/06/2024, 14:30 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Untuk mengatasi tantangan itu, IGS mengusulkan sejumlah rekomendasi.

Pertama, yakni pemberian insentif untuk pengembangan infrastruktur dan pengembangan hulu migas dalam bentuk keringanan pajak, pendanaan dengan bunga rendah, public private partnership (PPP), dan mempersingkat persetujuan perizinan gas bumi.

Kedua, melakukan evaluasi menyeluruh atas kebijakan harga gas bumi tertentu (HGBT).

Ketiga, melibatkan seluruh stakeholders dalam penyusunan kebijakan dan aturan sehingga dapat mendukung perkembangan industri gas.

"Kami dari IGS punya tanggung jawab mendorong pengembangan gas di Indonesia dan memberikan masukan keada pemerintah untuk bisnis gas mengenai upstream, midstream dan downstream," ungkap Aris Mulya Azof, Chairman IGS, beberapa waktu lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com