Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsumsi Masyarakat Tinggi Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Kompas.com - 29/03/2019, 19:24 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Gubernur Bank Indonesia Dody Budi Waluyo mengatakan konsumsi masyarakat cukup tinggi sehingga mampu mendorong kelanjutan pertumbuhan ekonomi.

"Parameter konsumsi sesuai Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada periode ini akan meningkat menjadi 127,9 poin baik dari investasi maupun konsumsi," kata Dody, Jumat (29/3/2019).

Dilihat dari data Bank Indonesia bulan Februari 2019, pemasukan masyarakat menunjukkan ke arah positif, seperti pendapatan petani, tenaga kerja, dan investasi yang meningkat melebihi 5 persen.

Indikator angka tersebut, kata Dody, berdasarkan survey konsumen dan data transaksi digital seperti e-commerce yang meningkat. Sehingga bisa disimpulkan, konsumsi masyarakat cukup tinggi dan mampu mendorong ekonomi. Di sisi lain, ekspor masih menjadi tantangan bagi Indonesia.

"Ekspor masih punya tantangan, karena dari sisi pasarnya sendiri, demand-nya masih dalam posisi bias ke bawah tapi akan kami terus meningkatkan," kata Dody.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), nilai ekspor Indonesia sampai Februari 2019 mencapai 12,53 miliar US dollar atau menurun 10,03 persen dibanding ekspor Januari 2019. Demikian juga dibanding Februari 2018 menurun 11,33 persen.

Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari–Februari 2019 mencapai 26,46 miliar dollar AS atau menurun 7,76 persen dibanding periode yang sama tahun 2018.

Meski turun, BI juga memiliki upaya-upaya untuk meningkatkan ekspor. Upaya-upaya yang dilakukan adalah selalu mengawasi perkembangan global. Program-program prioritas seperti pariwisata, otomotif, alas kaki (footwear), dan tekstil akan terus didorong untuk meningkatkan ekspor.

Bagian-bagian itu akan dikedepankan sebagai quick win karena mempunyai kompetisi tinggi di negara tujuan ekspor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com