Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Edhy Prabowo: Kami Akui Saat Ini Belum Optimal di Budidaya Ikan

Kompas.com - 29/11/2019, 14:58 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah akan terus mendorong upaya agar penjualan dan budidaya ikan hias di Indonesia naik kelas.

Menteri Kelautan dan Perikanan Eddhy Prabowo mengatakan akan terus melalukan evaluasi kinerja kementerian yang dipimpinnya agar lebih optimal, khususnya di bidang budidaya ikan hias.

"Kami akui, kami saat ini belum optimal dalam sektor budidaya ikan padahal kalau kita mengacu pada data, ikan hias lah salah satu pemasukan kita," ujarnya di Jakarta, Jumat (29/11/2019).

Baca juga: Ini Target Konsumsi Ikan Nasional Menteri KKP Edhy Prabowo

Salah satu yang harus diperbaiki adalah permasalahan aturan. Aturan akan direvisi khususnya mengenai pembudidayaan ikan.

Eddhy mengatakan akan mengubah beberapa aturan perundang-undangan yang dinilai mengganggu dan memperhambat para nelayan dan pembudidaya ikan.

Salah satu contohnya mengenai budidaya karang yang memiliki banyak jenis, baik karang budidaya dan karang konservasi. Begitupun dengan peraturan perundang-undangan, ada undang-undang yang isinya boleh membudayakan karang dan ada juga yang tidak.

Baca juga: Dari Honor Manggung, Susi Bakal Bagi-bagi Kapal ke Nelayan

"Kami akan buat aturan yang benar-benar, yang mempunyai dasar hukum, agama dan akademis," lanjutnya.

Eddhy juga mengatakan Desember nanti pihaknya akan menghasilkan aturan dan regulasi yang lebih masuk akal.

"Bukan hanya pemerintah yang perlu kami dengar, masyarakat juga dan Insha Allah nanti Desember aturan dan regulasi kami keluarkan agar membuat semua senang dan alam tidak rusak," tutupnya.

Baca juga: Khawatir Diincar Petugas Pajak? Simak Tips Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com