Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Negara di Dunia Jor-joran Rilis Stimulus Tangani Corona, Apa Saja?

Kompas.com - 25/03/2020, 12:08 WIB
Mutia Fauzia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memaparkan beberapa langkah yang dilakukan oleh negara-negara anggota G20 dalam menangani pandemik virus corona.

Hal tersebut dia utarakan seusai melakukan pertemuan luar biasa tingkat menteri dan gubernur bank sentral negara-negara G20 via video conference.

Bendahara Negara itu pun mengungkapkan, pada dasarnya semua negara anggota G20 dan beberapa negara tambahan melakukan respons kebijakan dengan menelurkan berbagai stimulus luar biasa dan terkoordinasi baik pada sektor fiskal dan moneter, ditambah dengan kebijakan tak terduga lainnya.

Baca juga: The Fed Gelontorkan Stimulus, Beli Obligasi hingga 300 Miliar Dollar AS untuk UKM

Di sisi moneter, Sri Mulyani menjabarkan, hampir semua bank sental di setiap negara melakukan relaksasi kebijakan dalam bentuk penurunan suku bunga, peningkatan likuiditas, dan berbagai hal lain dalam rangka mendukung sektor keuangan.

Adapun di bidang fiskal, banyak negara menerapkan kebijakan countercylical atau kontra siklus dalam menangani masalah kesehatan serta keamanan di dalam menciptakan social safety net (SSN) atau jaring pengaman sosial, serta melindungi dunia usaha yang terancam bangkrut secara cukup masif.

Adapun berikut beberapa langkah yang dilakukan beberapa negara anggota G20 dalam menangani pandemik virus corona berdasarkan paparan Sri Mulyani.

Australia

Sri Mulyani memaparkan, Pemerintah Australia sudah mengajukan ke parlemen untuk bisa memberikan stimulus sebesar 109 miliar dollar Australia.

Angka tersebut setara 10 persen dari produk domestik bruto (PDB) Negeri Kanguru tersebut. Stimulus itu akan digunakan untuk memberi dukungan kepada pihak-pihak yang terdampak langsung virus corona.

Baca juga: Redam Dampak Corona, Ini 5 Stimulus untuk Pelaku UMKM

"Australia adalah negara terakhir yang bicara, karena Menkeu Australia (Josh Frydenberg) sedang melakukan pertemuan parlemen untuk persetujuan paket 189 miliar dollar Australia, yang akan di-deploy dalam bentuk dukungan kepada mereka yang mengalami dampak langsung dari Covid," jelas Sri Mulyani.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com