Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Mengelola Keuangan untuk Bisa Bertahan di Tengah Pandemi

Kompas.com - 06/06/2020, 15:32 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi virus corona (Covid-19) nyatanya tak hanya menginfeksi kesehatan manusia, tetapi juga mengusik perekonomian dan iklim dunia usaha.

Untuk itu, setiap pekerja perlu untuk mengelola keuangan agar siap menghadapi kondisi terburuk.

Perencana keuangan sekaligus pemilik QM Financial Ligwina Hananto mengatakan, pekerja harus mampu berpartisipasi secara aktif dalam kinerja perusahaan. Sebab, saat ini setiap orang dan perusahaan harus menghadapi tekanan yang cukup berarti.

"Kebijakan sekarang new normal, tapi enggak tahu kapan bisa beneran new normal. Artinya, perusahaan sebesar apa pun, perusahaan start up dengan teknologi secanggih apa pun akan ketemu masalah. Berpeartisipasi aktiflah dalam kinerja perusahaan sehingga bisa tetap tumbuh di waktu-waktu sulit ini," jelas dia dalam video conference, Jumat (6/6/2020).

Baca juga: Atur Ulang Cicilan Kredit untuk Ringankan Keuangan Keluarga

Dia pun mengatakan, langkah tersebut juga merupakan salah satu upaya untuk mengamankan sumber pendapatan utama seseorang.

Selain itu, pandemi pun membuat setiap orang menjadi sadar akan pentingnya dana darurat sehingga bisa selalu siap dalam menghadapi berbagai risiko terburuk.

"Kalau sampai perusahaan tutup atau ada oengurangan tenaga kerja punya back up, untuk yang punya bisnis, jangan sampai pernah korbankan diri sendiri dan keluarga," ujar dia.

Tips lain yang menurut dia perlu juga diperhatikan adalah, di tengah krisis pandemi ini jangan sampai memiliki atau membuat catatan utang baru, terutama jika memang sumber pendapatan utama sudah tidak bisa lagi diandalkan.

"Orang biasanya paling gampang utang, padahal kalau enggak punya penghasilan, mau bayar cicilan pakai apa?" jelas Ligwina.

"Kalau utang saat enggak ada penghasilan itu bisa jadi masalah. Kalau mau mencari sumber penghasilan baru, cara paling mudah saat ini, dagang, dan itu bisa dimulai dengan tanpa modal," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Whats New
Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Whats New
Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Spend Smart
Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Work Smart
Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Whats New
Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Whats New
BRImo Jadi 'Exclusive Mobile Banking Partner' di Ajang Spartan Race

BRImo Jadi "Exclusive Mobile Banking Partner" di Ajang Spartan Race

Whats New
Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Whats New
Telkom Bagi-bagi Dividen Rp 17,68 Triliun

Telkom Bagi-bagi Dividen Rp 17,68 Triliun

Whats New
Harga Minyak Mentah Indonesia Naik Jadi 87,61 Dollar AS, Ini Pendongkraknya

Harga Minyak Mentah Indonesia Naik Jadi 87,61 Dollar AS, Ini Pendongkraknya

Whats New
Aliran Modal Asing Akhirnya Kembali Masuk ke

Aliran Modal Asing Akhirnya Kembali Masuk ke

Whats New
Mantan Menkominfo Rudiantara Jadi Komisaris Utama DANA

Mantan Menkominfo Rudiantara Jadi Komisaris Utama DANA

Whats New
Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Whats New
IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com