Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Per November 2020, Penyaluran KUR BRI Syariah Capai Rp 4,4 Triliun

Kompas.com - 15/12/2020, 06:40 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank BRI Syariah Tbk telah menyalurkan Rp 4,4 triliun Kredit Usaha Rakyat (KUR), atau hampir 100 persen dari target program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) per 27 November 2020 kepada 116.756 nasabah.

Kuota awal KUR iB BRI Syariah tahun 2020 sebesar Rp 3 triliun. Kemudian pada bulan Juli 2020 diberikan penambahan sebesar Rp 1,5 triliun sehingga total kuota mencapai Rp 4,5 triliun.

Direktur Bisnis Ritel BRI Syariah Fidri Arnaldy mengatakan, sebanyak 62 persen penyaluran KUR BRI Syariah diarahkan ke sektor ekonomi produksi dan 37,7 persen ke sektor ekonomi perdagangan. Pada masa pandemi BRI Syariah menyalurkan pembiayaan kepada sektor-sektor yang lebih minim risiko, seperti pertanian, peternakan, dan alat kesehatan.

“Alhamdulillah, penyaluran target KUR kini sudah hampir 100 persen. Kami optimis target terpenuhi di bulan ini. Penyaluran pembiayaan tersebut tetap dilakukan secara selektif dan disalurkan kepada sektor-sektor yang lebih minim risiko,” ujar Fidri melalui siaran pers, Senin (14/12/2020).

Untuk mengakselerasi penyaluran KUR, BRI Syariah memanfaatkan aplikasi Salam Digital yang bisa digunakan nasabah mengajukan pembiayaan tanpa harus datang ke Bank.

Salam Digital terhubung dengan aplikasi i-Kurma yang telah lebih dulu dikembangkan BRI Syariah. i-Kurma memungkinkan tenaga pemasar memproses aplikasi pembiayaan dari gadget.

Baca juga: Dalam Tiga Bulan, Penyaluran PEN BRI Syariah Tembus Rp 1 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com