Eximbank Dapat Suntikan 200 Juta Dollar AS dari Bank Korea

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank mendapatkan fasilitas kredit senilai 200 juta dollar AS dengan tenor 2 tahun dari The Export-Import Bank of Korea (KEXIM).

Direktur Pelaksana III LPEI Agus Windiarto mengatakan, pendanaan tersebut akan memperkuat perkembangan perdagangan bilateral kedua negara dan lebih meningkatkan kemitraan antar Eximbank yang tergabung dalam Asian Exim Banks Forum (AEBF).

“LPEI menyambut baik kesempatan berkolaborasi dengan Korea Eximbank setelah sebelumnya dengan China Eximbank bahkan selama masa-masa sulit ini, kerja sama ini meningkatkan kolaborasi kami di antara anggota Asian Exim Bank Forum,” ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (23/12/2020).

Baca juga: IHSG Ditutup Melemah Usai Reshuffle Kabinet, Ini Penyebabnya

Lebih lanjut, Agus menyebutkan pendanaan itu diproyeksikan mampu memenuhi kebutuhan para eksportir dan memungkinkan pengusaha untuk mengembangkan kapasitas bisnis dan pada akhirnya membantu meningkatkan ekspor nasional.

“Kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dukungan KEXIM dan berharap LPEI dapat semakin optimal dalam menjalankan mandatnya,” katanya.

Sementara itu, Ketua Dewan Direktur merangkap Direktur Eksekutif LPEI, Daniel James Rompas mengatakan, pihaknya akan terus memberikan dukungan kepada segmen UKM dan korporasi dalam negeri untuk bisa menembus pasar ekspor.

"Dengan demikian, diharapkan peran yang saat ini diberikan kepada LPEI untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), dapat lebih ditingkatkan,” tuturnya.

Baca juga: Budi Gunadi Jadi Menkes, Faisal Basri: Jadi Secercah Harapan di Tengah Pandemi