Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wishnutama Akan Diangkat sebagai Komisaris Utama Telkomsel?

Kompas.com - 26/01/2021, 15:30 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio dikabarkan bakal menduduki posisi sebagai Komisaris Utama Telkomsel.

Sejumlah eksekutif yang mengetahui informasi ini menuturkan, Kementerian BUMN telah mengirimkan surat yang isinya menugaskan Wishnutama menduduki posisi komisaris utama anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk tersebut.

"Dalam beberapa waktu ke depan akan ada perombakan di dewan komisaris Telkomsel. Wishnutama akan menggantikan Ririek Adriansyah di posisi komisaris utama," ujar eksekutif yang mengetahui rencana itu, pekan lalu.

Baca juga: Komisi IX Minta Dewas BPJS Kesehatan Terpilih Tak Kecolongan dan Mampu Benahi Internal

Adapun Ririek saat ini menjabat sebagai Direktur Utama Telkom. Sebagaimana lazimnya di waktu sebelumnya, posisi Komisaris Utama Telkomsel ajek ditempati oleh Dirut Telkom.

Namun, beberapa waktu ke depan, posisi itu akan ditempati oleh Wishnutama yang sebelumnya menjabat sebagai Menparekraf. Adapun Ririek akan fokus menjalankan tugasnya sebagai Dirut Telkom.

Kompas.com belum berhasil mendapatkan jawaban dari Wishnutama saat dikonfirmasi terkait kabar tersebut. 

Sementara itu, Senior Vice President Corporate Communication & Investor Relation Telkom Indonesia Ahmad Reza saat dikonfirmasi menuturkan, sejauh ini pihaknya belum memperoleh informasi mengenai perombakan tersebut.

"Kami belum mendapatkan informasi mengenai hal itu," ujarnya.

Baca juga: Anggaran Kemenhub Dipangkas, Ketua Komisi V: Hal Terkait Keselamatan Tak Ada Tawar Menawar

Telkomsel hingga saat ini menjadi kontributor utama pendapatan Telkom, yakni lebih dari 70 persen dari keseluruhan revenue Telkom.

Namun demikian, sejumlah analis menyatakan bahwa tantangan Telkomsel ke depan semakin berat, terutama berasal dari layanan voice gratis yang disediakan oleh berbagai aplikasi.

Hingga akhir kuartal III-2020, Telkomsel mencatat pertumbuhan bisnis digital sebesar 10,6 persen menjadi Rp 47,66 triliun dengan kontribusi yang semakin meningkat menjadi 73,2 persen dari total pendapatan Telkomsel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com