Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Angkut Komoditas Manggis dari Padang ke China

Kompas.com - 05/02/2021, 17:11 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Garuda Indonesia mengangkut produk ekspor pertanian dari Padang, berupa 33 ton komoditas buah Manggis ke Guangzhou, China.

Pengangkutan produk ekspor tersebut dilayani dengan penerbangan charter khusus rute Padang–Guangzhou melalui penerbangan GA 8960 yang dioperasikan oleh armada A330-300 dengan daya angkut mencapai 40 ton pada setiap penerbangannya.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, pengangkutan ekspor komoditas ini merupakan salah satu bentuk komitmen Garuda Indonesia dalam mendukung percepatan pemulihan ekonomi, khususnya melalui penyediaan aksesibilitas layanan penerbangan.

Baca juga: Wamen BUMN: Garuda, Waskita, dan Perumnas Harus Direstrukturisasi Secara Fundamental

Indonesia dikenal sebagai salah satu negara dengan tingkat biodiversitas tertinggi di dunia yang memiliki hasil kekayaan bumi yang melimpah. Hal tersebut tentunya menjadi potensi tersediri untuk meningkatkan perekonomian lokal masyarakat Indonesia, khususnya pelaku sektor pertanian nasional.

“Dengan berbagai potensi tersebut, tentunya kami harapkan komitmen dukungan yang kami hadirkan dalam peningkatan daya saing produk ekspor nasional dapat mendukung visi Indonesia sebagai negara eksportir produk agragris unggulan di kancah global,” ujar Irfan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (5/2/2021).

Irfan berharap melalui penerbangan ini dapat menyediakan layanan penerbangan langsung dengan waktu pengiriman yang lebih singkat tanpa transit. Dengan begitu kualitas dan kesegaran produk menjadi lebih terjaga serta dengan cost logistik yang lebih kompetitif.

“Sehingga ke depannya kami harapkan dapat meningkatkan geliat ekspor produk produk unggulan Indonesia,” kata dia.

Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menambahkan, dengan adanya penerbangan ini secara langsung juga telah mendorong kesuksesan program pemberdayaan masyarakat di Sumatera Barat melalui pemberian bibit manggis yang telah dirintis sejak beberapa tahun silam.

“Dengan terbukanya jalur ekspor produk pertanian Sumatera Barat khususnya melalui ketersediaan penerbangan khusus kargo langsung dari Padang ini, diharapkan dapat menjadi semangat tersendiri bagi para petani untuk terus meningkatkan hasil kualitas pertaniannya,” ungkapnya.

Baca juga: Ultah ke-72, Garuda Indonesia Tebar Diskon Tiket Pesawat hingga 60 Persen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com