Masih Ada 8 Cabang yang Beroperasi, Bank Mandiri Tetap Salurkan Kredit di Aceh?

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menjadi salah satu bank yang tengah bersiap-siap untuk menghentikan operasionalnya di Provinsi Aceh.

Hal itu sejalan dengan tenggat waktu penerapan Qanun Nomor 11 Tahun 2018, yang mengharuskan setiap lembaga keuangan di Serambi Mekah menerapkan prinsip syariah semakin dekat.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha mengatakan, perseroan telah mengalihkan sebagian besar asetnya di Provinsi Aceh kepada Bank Syariah Indonesia (BSI).

Baca juga: Selain BRI, 4 Bank Ini Juga Pamit dari Aceh

"Sebagai bentuk kepatuhan Bank Mandiri kepada Qanun Aceh Nomor 11 tahun 2018 tentang Lembaga Keuangan Syariah, secara bertahap seluruh kantor Bank Mandiri di Aceh akan tutup," katanya kepada Kompas.com, Selasa (20/4/2021).

Namun demikian, dari total 47 kantor cabang Bank Mandiri di aceh, 8 di antaranya masih beroperasi sampai saat ini.

Terkait dengan operasional tersebut, Rudi menjelaskan, ke-8 kantor cabang tersebut fokus menawarkan produk-produk perbankan milik BSI, sehingga akan mempermudah proses transisi nantinya.

"Bank Mandiri yang masih beroperasional saat ini berfokus untuk melakukan penawaran kepada nasabah untuk beralih ke Bank Syariah Indonesia," ujarnya.

Rudi optimistis, pengalihan operasional seluruh layanan Bank Mandiri di Aceh ke BSI dapat rampung sebelum berakhirnya tahun 2021.

Sebagai informasi, beberapa waktu lalu ramai diperbincangkan rencana penghentian operasional bank-bank konvensional di Aceh.

Baca juga: Mengenal Prinsip Bank Syariah yang Berlaku di Aceh

Pada pekan lalu, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyatakan, seluruh operasional layanan perbankan di Aceh telah dialihkan sepenuhnya ke BSI.

Sebelum BRI, ternyata CIMB Niaga sudah lebih dahulu pamit dari Aceh. Kantor cabang bank tersebut telah menjadi kantor cabang syariah sejak tahun 2019.

Sementara itu Bank Mandiri dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk tengah melaksanakan proses alih operasional di Aceh ke BSI.