Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Boikot Indomaret Disetop, Kemenaker: Contoh Bagus di Masa Sulit

Kompas.com - 04/06/2021, 08:28 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian Ketenagakerjaan mengapresiasi upaya Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal untuk mengimbau seluruh anggotanya menghentikan kampanye boikot Indomaret, gerai ritel yang dikelola oleh PT Indomarco Prismatama.

"Ini contoh bagus di saat sulit, kedua pihak masih mampu menyelesaikan dialog sosial. Kemenaker memberikan apresiasi KSPI akan menghentikan kampanye dan boikot Indomaret," kata Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi di Jakarta, Kamis (3/6/2021).

Baca juga: Promo Indomaret Bulan Juni, Ini Daftar Produknya

Anwar menambahkan, Kemnaker juga memberikan apresiasi kepada PT Indomarco Prismatama yang telah mendorong pekerjanya melakukan dialog hubungan industrial secara bipartit, sehingga tercipta saling pengertian, saling kesepahaman, dan melahirkan kesepakatan.

Sementara itu, Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker, Indah Anggoro Putri, menyatakan, pihaknya tetap memiliki kepedulian terhadap hubungan industrial yang bergejolak akibat dinamika bisnis di masa pandemi Covid-19.

Hal ini dibuktikan dengan mamfasilitasi pertemuan pihak Indomarco dengan pihak serikat pekerja Indomaret untuk mengedepankan musyawarah mufakat.

Putri memastikan di masa sulit seperti sekarang ini , pengusaha dan pekerja bisa melakukan upaya dialog mengatasi kesulitan akibat kesulitan bisnis.

Baca juga: Pekerja dan Manajemen Indomaret Sepakat Damai

Ia juga menjamin Kemenaker akan selalu mendampingi serikat pekerja/serikat buruh dan pengusaha yang sedang dalam proses dialog agar proses dialog berjalan konstruktif.

"Kami akan selalu mendampingi pekerja dan pengusaha. Kasus Indomaret ini menjadi pengalaman kita di masa sulit. Insyaallah dengan musyawarah mufakat ada jalan keluarnya, dan kami senang jika aksi-aksi tersebut disetop kami beri apresiasi," tegas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com