Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahlil: Target Investasi Rp 1.200 Triliun, Ngeri-ngeri Sedap

Kompas.com - 24/11/2021, 10:44 WIB
Fika Nurul Ulya,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Investasi bakal mengejar investasi sebesar Rp 1.200 triliun pada 2022. Target itu lebih tinggi dibanding target tahun ini yang hanya Rp 900 triliun.

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan target tersebut tidak gampang untuk dicapai. Perlu koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk mengejar target investasi tersebut.

"Target investasi tahun depan Rp 1.200 triliun. Angka ini ngeri-ngeri sedap, karena itu saya undang gubernur-bupati untuk sama-sama mendorong ini," kata Bahlil dalam Rakornas dan Anugerah Layanan Investasi 2021, Rabu (24/11/2021).

Baca juga: Jokowi Jengkel dengan Pemda yang Uangnya Banyak Nganggur di Bank

Bahlil menuturkan, pihaknya memiliki beragam cara untuk mengawal target investasi bernilai fantastis itu. Selain melalui transformasi ekonomi, Kementerian Investasi akan memperbaiki sistem perizinan online lewat online single submission (OSS).

Saat ini, OSS belum 100 persen sempurna. Bahlil menargetkan penyempurnaan OSS akan selesai pada Desember tahun ini.

"Kami laporkan, target Rp 1.200 triliun itu kami punya strategi yakni mengawal investasi end to end. Transformasi ekonomi kita harus lakukan pemetaan untuk mendorong investasi," beber Bahlil.

Adapun secara kumulatif sampai September 2021, kinerja realisasi investasi Indonesia tercatat mencapai Rp 659,4 triliun, atau 73,3 persen dari target Rp 900 triliun. Capaian ini terdiri atas Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp 331,7 triliun (50,3 persen) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp 327,7 triliun (49,7 persen).

Baca juga: Sri Mulyani Siapkan Anggaran PEN Rp 414 Triliun Tahun Depan, Ini Rinciannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com