Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menilik Kronologi Investasi Telkom di GOTO, Masih Cuan...

Kompas.com - 30/05/2022, 08:04 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Belum lama ini, ada banyak pihak yang menilai investasi PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) pada perusahaan decacorn, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) tidak menguntungan. Faktanya, persepsi ini tidak benar adanya, justru investasi TLKM tersebut malah berbuah manis.

Lalu, bagaimana awal investasi perusahaan pelat merah ini di GOTO? Berada nominal lembar saham yang diinvestasikan oleh TLKM, sehingga bisa disebut menguntungkan?

Di tahun 2020, tepatnya bulan November, penandatanganan perjanjian investasi anak usaha TLKM, Telkomsel dengan Gojek melalui fasilitas pinjaman atau CB sebesar 150 juta dollar AS atau Rp 2,1 triliun (kurs Rp 14.566 per dollar AS), ditambah hak pembelian saham preferen sebesar 300 juta dollar AS atau Rp 4,3 triliun.

Baca juga: 5 Saham Paling Cuan Sepekan, Ada Wir Asia hingga GoTo

Dengan pinjaman tersebut, maka pada 31 Desember 2020 Gojek tercatat memiliki kas Rp 15,3 triliun. Pada Mei 2021, merger antara Gojek dan Tokopedia menjadi GoTo memicu klausul dalam CB untuk dikonversi menjadi saham. Hal ini berlanjut dengan exercise pembelian saham tambahan, dengan nilai total 450 juta dollar AS. Adapun investasi saham GOTO oleh Telkomsel, diawali pada harga Rp 270 per lembar saham.

Jika Telkomsel membeli saham GOTO dengan harga tersebut, maka jika dikonversi dengan harga saham GOTO saat ini Rp 312 per lembar saham (pada penutupan Jumat lalu) maka anak usaha Telkom ini sudah untung dari kepemilikan saham GOTO sebesar Rp 42 per lembar saham.

Pada Oktober 2021, GoTo melakukan stock split, yang mana aksi ini meningkatkan kepemilikan saham Telkomsel di GOTO. Melalui stock split ini, jumlah saham yang dimiliki menjadi sebanyak 23,7 miliar lembar saham.

Pada November 2021, GoTo menyelesaikan putaran pertama dan kedua penghimpunan dana pra-IPO (pre-IPO fundraising), dengan valuasi GoTo saat pra-IPO Rp 375 per lembar saham—atau 39 lebih tinggi dari harga yang dibayarkan Telkomsel.

Kemudian, pada April 2022 GoTo resmi menjadi perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia, dengan harga penawaran awal Rp 338 per lembar saham.

Baca juga: GOTO Bakal Tambah Modal Melalui Private Placement

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Whats New
5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

Work Smart
Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com