Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPS Ungkap Ada Kenaikan Harga Tahu, Tempe, dan Beras

Kompas.com - 01/11/2022, 14:35 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan adanya kenaikan harga tahu, tempe, dan beras pada Oktober 2022.

Deputi Bidang Statistik, Distribusi, dan Jasa BPS Pusat Setianto mengatakan, harga tempe dibanderol Rp 12.667 per kilogram pada Oktober 2022, naik dari Agustus yang sebelumnya dibanderol sebesar Rp 12.341 per kikogram.

Sedangkan harga tahu menjadi Rp 11.438 per kilogram, dari sebelumnya Rp 11.328 per kilogram pada periode yang sama.

Baca juga: Dukung Satu Data Pangan, Bapanas Gandeng BPS

Setianto mengatakan, meningkatnya harga tahu dan tempe ini lebih disebabkan terus naiknya harga kedelai di tingkat global.

"Jadi harga kedelai yang terus meningkat dari 606 dollar AS per ton Januari 2022, ini menjadi 664 dollar AS per ton di September 2022. Ini yang menyebabkan dampak pada peningkatan harga tahu dan tempe," kata Setianto.

Selain harga tahu dan tempe yang terus merangkak naik, Setianto mengatakan harga komoditas beras juga naik.

Baca juga: Inflasi Oktober 2022 Capai 5,71 Persen, Sektor Transportasi Jadi Penyumbang Terbesar


Dia membeberkan, harga beras terus naik dari Juli 2022 sebesar Rp 11.525 per kilogram, menjadi Rp 11.555 per kilogram pada Agustus 2022, jadi Rp 11.720 pada September 2022, dan menjadi Rp 11.850 per kilogram pada Oktober 2022.

"Ini memang terus mengalami peningkatan terkait dengan harga beras," kata Setianto.

Dengan begitu, lanjut dia, secara tahunan, beras menjadi satu-satunya komponen bahan makanan terbeser yang tingkat inflasinya naik pada Oktober 2022, yaitu dari 2,56 persen pada September 2022 menjadi 3,83 persen pada Oktober 2022 secara tahunan.

"Andilnya terhadap inflasi sebesar 0,12 persen pada bulan itu," pungkasnya.

Baca juga: ID FOOD Ungkap Upaya Mitigasi Perubahan Iklim 2023 di Sektor Pangan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com