Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tony Fernandes Mundur dari Posisi CEO Air Asia, Ada Apa?

Kompas.com - 02/11/2022, 08:36 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tony Fernandes mengundurkan diri dari posisi CEO AirAsia X Bhd. Fernandes mundur setelah kembali ditunjuk sebagai CEO pada Juli 2022 lalu.

Mengutip media Malaysia, The Star, Fernandes mengundurkan diri dengan alasan komitmen lain. Namun, tak dijelaskan secara detail komitmen tersebut.

Dalam keterangan yang sama, AirAsia menyebutkan bahwa Mahmood Fawzy ditunjuk sebagai direktur non eksekutif independen Thai AirAsia X (Thai AAX).

AirAsia mengatakan, penunjukan Mahmood Fauzy akan segera efektif.

"Dia akan mengawasi arah strategis dan mendorong pertumbuhan berkelanjutan untuk jarak menengah AAX dan AAX Thailand," tulis media tersebut.

Baca juga: Air Asia Klaim Harga Tiketnya Paling Murah Sejak Dulu

Sementara itu, Fernandes mengatakan, telah menyelesaikan mandatnya untuk memulai kembali AirAsia X yaitu rencana pengadaan 20 pesawat untuk grup, 13 untuk AAX dan 7 untuk AAX Thailand.

"Kami telah memperbaiki struktur biaya, dan menciptakan bisnis kargo, yang telah berkontribusi sekitar 20 persen terhadap pendapatan maskapai selama pandemi dan akan terus memainkan peran penting dalam pemulihan AAX,” kata Fernandes.

“Saya yakin bahwa AAX akan kembali lebih kuat dengan memberikan perjalanan kelas menengah yang bernilai tinggi, dipimpin oleh tim kepemimpinan senior di Malaysia dan Thailand," ujarnya.

"Saya sekarang akan fokus untuk memberikan nilai yang signifikan kepada pemegang saham Capital A, termasuk AirAsia Aviation Group, layanan penerbangan, logistik, perjalanan, fintech, dan platform gaya hidup e-commerce,” ucap dia.

Baca juga: Air Asia Siap Kembali Beroperasi, Mulai Kapan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com