Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasindo Rombak Susunan Direksi, Ocke Kurniandi Jabat Direktur Operasional

Kompas.com - 22/11/2022, 15:01 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Indonesia Financial Group (IFG) selaku pemegang saham PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) melakukan perubahan susunan jajaran direksi di Jasindo pada Rabu, (16/11/2022).

Perubahan susunan direksi ini tertuang dalam Salinan Keputusan (SK) Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: SK-257/MBU/11/2022 dan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia Nomor: 016/KepSir-PS/BPUI/XI/2022 tentang Pemberhentian Dan Pengangkatan Anggota Direksi PT Asuransi Jasa Indonesia.

Plh Sekretaris Perusahaan IFG Beko Setiawan mengatakan, perubahan direksi Jasindo merupakan salah satu bentuk komitmen IFG sebagai holding dalam meningkatkan kinerja serta tata kelola.

Baca juga: Jamin Ketersediaan Pupuk untuk Petani, Pupuk Kaltim Tingkatkan Kapasitas dan Infrastruktur

Selain itu, IFG juga memastikan efektivitas operasional beserta strategi lini bisnis berjalan dengan baik dan berkelanjutan.

Dalam surat keputusan itu disampaikan beberapa hal. Pertama, mengangkat Ocke Kurniandi sebagai Direktur Operasional Jasindo.

Selain itu, surat tersebut memberhentikan dengan hormat Teguh Permana sebagai Direktur Operasional Jasindo terhitung sejak tanggal 9 September 2022.

Beko menyampaikan, manajemen IFG memberikan apresiasi kepada Teguh Permana atas segala pencapaian dan sumbangsih yang telah diberikan kepada Jasindo dan menyambut baik kehadiran Ocke Kurniandi di susunan Direksi Jasindo.

“Kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kontribusi yang diberikan Bapak Teguh Permana di Jasindo selama ini," ujar dia dalam siaran pers, Selasa (22/11/2022).

Baca juga: PHK 1.300 Karyawan, Berapa Penghematan Biaya yang Didapat GoTo?


"Dalam kesempatan ini kami juga menyambut Bapak Ocke Kurniandi. IFG mempunyai harapan tinggi kepada jajaran direksi Jasindo saat ini untuk berkolaborasi dan berinovasi dalam melakukan transformasi yang berdampak pada peningkatan kinerja sehat dan sustainable di Jasindo,” sambung dia.

Dengan demikian, susunan Dewan Komisaris Jasindo terbaru sebagai berikut:

  • Direktur Utama: Andy Samuel
  • Direktur SDM dan Umum: Linggarsari Suharso
  • Direktur Keuangan dan Investasi: Bayu Rafisukmawan
  • Direktur Pengembangan Bisnis: Diwe Novara
  • Direktur Bisnis Strategis: Syah Amondaris
  • Direktur Operasional: Ocke Kurniandi

Baca juga: Otorita IKN Akan Berkantor di Balikpapan pada Akhir November 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com