Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertumbuhan Penyaluran Kredit Baru Berlanjut, Ini Faktor Pendorongnya

Kompas.com - 18/01/2023, 10:30 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil Survei Permintaan dan Penawaran Pembiayaan Perbankan Bank Indonesia (BI) menunjukkan tren pertumbuhan penyaluran kredit baru berlanjut pada Desember 2022.

Berdasarkan hasil survei tersebut, Saldo Bersih Tertimbang (SBT) penyaluran kredit pada Desember 2022 sebesar 77,7 persen, lebih tinggi dibandingkam SBT bulan sebelumnya sebesar 58,6 persen.

Faktor utama yang memengaruhi perkiraan penyaluran kredit baru tersebut yaitu permintaan pembiayaan dari nasabah, prospek kondisi moneter dan ekonomi ke depan, serta tingkat persaingan usaha dari bank lain.

Baca juga: Syarat Pengajuan Kredit Motor Listrik di Pegadaian Syariah

"Penyaluran kredit baru oleh perbankan pada Desember 2022 terindikasi meningkat," tulis survei tersebut, dikutip Selasa (18/1/2022).

Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan, peningkatan penyaluran kredit baru diiringi dengan peningkatan permintaan pembiayaan korporasi dan rumah tangga.

Peningkatan permintaan pembiayaan korporasi tercermin dari SBT pembiayaan korporasi sebesar 21,5 persen, lebih tinggi dari SBT November 2022 sebesar 13,2 persen.

"Mayoritas sumber pembiayaan terutama bersumber dari dana sendiri, diikuti oleh pinjaman atau utang dari perusahaan induk, pemanfaatan fasilitas kelonggaran tarik, dan penambahan kredit baru ke perbankan dalam negeri," jelas Erwin dalam keterangan tertulis.

Baca juga: Jurus BTN Memitigasi Lonjakan Kredit Bermasalah


Di sisi rumah tangga, permintaan pembiayaan baru juga terindikasi tumbuh positif pada Desember 2022.

Mayoritas rumah tangga mengajukan jenis pembiayaan berupa Kredit Multi Guna dan memilih bank umum sebagai sumber utama penambahan pembiayaan.

Adapun sumber pembiayaan lainnya yang menjadi preferensi rumah tangga untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan antara lain koperasi dan leasing.

Baca juga: BTN Belum Naikkan Bunga Kredit Meski BI Rate Sudah Tinggi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com