Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Targetkan Dana Kelolaan Tumbuh 10 Persen pada 2023, Ini Strategi Bahana TCW

Kompas.com - 10/03/2023, 10:08 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bahana TCW Investment Management menargetkan pertumbuhan dana kelolaan sebesar 10 persen tahun ini.

Direktur Bahana TCW Danica Adhitama mengatakan, untuk mencapai target pertumbuhan dana kelolaan tersebut, pihaknya menjalin beberapa kerja sama strategis.

"Kerja sama strategis ini nantinya akan ditujukan di antaranya untuk menghadirkan produk investasi baru dan distribusi produk. Kemitraan akan dilakukan dengan melibatkan teknologi dan penerapan risk culture serta good corporate governance yang ketat," ujar Danca dalam keterangan tertulis, Kamis (9/3/2023).

Baca juga: Jurus Bahana TCW Kelola Reksa Dana Saham di Tengah Ketidakpastian Ekonomi Global

Pada Kuartal I 2023 ini Bahana TCW setidaknya akan menjalin kemitraan strategis dengan lima institusi keuangan bereputasi global. Salah satunya dengan PT Mandiri Sekuritas untuk distribusi dan penjualan produk reksa dana.

Nantinya, Mandiri Sekuritas yang merupakan perusahaan efek terkemuka dengan jaringan global,bakan menjadi salah satu agen penjual efek reksa dana (APERD) dari produk-produk investasi unggulan yang ditawarkan Bahana TCW.

"Kerja sama strategis bersama Mandiri Sekuritas ini diharapkan menjadi tahap awal dari berbagai kerja sama strategis yang direncanakan berjalan di 2023," ucapnya.

Baca juga: Gelar Pesta Reksa Dana, Mandiri Sekuritas Gelontor Cashback dan Hadiah Jutaan Rupiah

Dalam kerja sama ini, Mandiri Sekuritas akan menjual beberapa produk investasi unggulan Bahana TCW, di antaranya Bahana Dana Likuid, Bahana Likuid Syariah, Bahana MES Syariah Kelas G, Bahana Kehati Lestari dan ABF Indonesia Bond Index Fund (ABF IBI FUND) melalui layanan digital Mandiri Online Securities Trading (MOST).

Kehadiran produk-produk Bahana TCW di aplikasi Mandiri Online Securities Trading (MOST) membuat nasabah dapat bertransaksi dengan lebih nyaman dan aman kapan pun dan di mana pun.

Baca juga: Strategi Bahana TCW Rancang Produk Reksa Dana Pasar Uang di Tengah Volatilitas Perekonomian Global


Di awal kerja sama ini, Mandiri Sekuritas menyelenggarakan Pesta Reksa Dana MOST 2023, sebuah virtual exhibition yang membuka akses lebih luas bagi para nasabah untuk membeli produk-produk Bahana TCW melalui most.pestareksadana.com. Pesta Reksa Dana MOST 2023 diselenggarakan pada 1 hingga 31 Maret 2023.

"Dengan jaringan dan pengalaman Mandiri Sekuritas diharapkan pula berbagai produk reksa dana besutan Bahana TCW dapat menjawab tingginya permintaan masyarakat akan produk investasi berkualitas," ungkapnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com