JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah nasabah tabungan Simpanan Pembangunan Daerah (Simpeda) di berbagai bank pembangunan daerah (BPD) di Indonesia terus mengalami peningkatan. Bahkan, jumlah nasabah tabungan Simpeda telah menembus lebih dari 7 juta nasabah.
Ketua Umum Asosiasasi Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) Yuddy Renaldi mengatakan, tabungan Simpeda dalam perkembangannya terus mengalami peningkatan.
Hingga akhir Juni 2023, jumlah penabung Simpeda mencapai 7.920.149 nasabah dengan total saldo Rp 65,8 triliun.
Baca juga: BPD Perlu Tranformasi Digital agar Tetap Tumbuh dan Berkembang
"Dari sisi penabung terjadi peningkatan 1,97 persen atau naik 153.327 penabung. Untuk saldo Simpeda-nya meningkat 3,78 persen, naik Rp 2,39 trilun," kata Yuddy dalam siaran pers penarikan Undian Nasional Tabungan Simpeda Periode I Tahun XXXIV 2023 di Makassar, Jumat (1/9/2023).
Sementara itu, Asisten Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Provinsi Sulawesi Selatan Ichsan Mustari menuturkan, saat ini pemerintah provinsi terus mendorong pertumbuhan ekonomi di daerahnya masing-masing.
Dengan hadirnya Asbanda, dia berharap mampu ikut berpartipasi mendorong investasi antar daerah.
“Dorongan dari BPD, dengan menghadirkan investasi dalam hal kerja sama antar daerah sangat kami harapkan,” ujarnya.
Baca juga: Mengenal Tabungan Valas, Pengertian dan Manfaatnya
Untuk meningkatkan loyalitas nasabah, Asbanda menggelar program undian nasional tabungan Simpeda. Menurut Direktur Utama Bank Sulselbar Yulis Suandi mengatakan, undian nasional tabungan Simpeda adalah program customer loyalty, yang dikhususkan bagi nasabah tabungan Simpeda di seluruh Indonesia.