Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
E-COMMERCE

Dorong Perkembangan Bisnis Penjual Lokal dan UMKM, Fitur Shopee Live Jadi Pilihan Cara Berjualan Favorit

Kompas.com - 25/09/2023, 07:57 WIB
Aningtias Jatmika,
Aditya Mulyawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Shopee dinilai sebagai marketplace yang memberikan omzet terbesar bagi penjual online. Hal ini diungkap dalam riset yang dilakukan Ipsos pada Maret 2023.

Menurut riset bertajuk “Understanding The Potentiality in E-commerce Seller”, sebanyak 65 persen penjual online sepakat menyatakan bahwa Shopee merupakan marketplace yang memberikan omzet terbesar. Adapun Tokopedia mendapatkan angka 16 persen, TikTok Shop 9 persen, dan Lazada 6 persen.

Tak hanya itu, sebanyak 59 persen responden juga memilih Shopee sebagai marketplace yang memberikan keuntungan terbanyak bagi bisnis para penjual online, diikuti oleh Tokopedia 20 persen, dan TikTok Shop 8 persen, dan Lazada 7 persen.

Dalam riset itu, Ipsos menggunakan beberapa indikator untuk mengetahui citra pemain e-commerce di mata para penjual online atau seller.

Pertama, indikator top of mind (TOM) atau marketplace yang muncul pertama kali di benak seller. Pada indikator ini, Shopee mendapatkan angka 67 persen, sedangkan Tokopedia 16 persen, TikTok Shop 6 persen, dan Lazada 6 persen.

Baca juga: Menyelisik Strategi Shopee Live Gaet Penonton, Berhasil Jadi Juara Ungguli Semua Pesaingnya

Kedua, indikator brand used most often (BUMO) atau marketplace yang paling sering digunakan seller. Pada indikator ini, Shopee meraih angka 80 persen, Tokopedia 10 persen, TikTok Shop 6 persen, dan Lazada 3 persen.

Ketiga, indikator loyalty ratio. Pada indikator ini, Shopee meraih 84 persen, Tokopedia 14 persen, TikTok Shop 10 persen, dan Lazada 6 persen.

Live streaming pilihan penjual

Seiring perkembangan teknologi serta perubahan cara belanja masyarakat, pelaku usaha lokal, khususnya usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), juga beradaptasi.

Demi menjangkau pasar yang lebih luas, meningkatkan efisiensi operasional, dan memperoleh akses ke berbagai sumber pendanaan, pelaku UMKM berjualan melalui live streaming yang disediakan e-commerce.

Melalui metode itu, pelaku UMKM dapat menciptakan proses jual-beli yang lebih interaktif sehingga mereka dapat menunjukkan produk secara real-time, menjawab pertanyaan konsumen, dan mendorong pembelian secara langsung selama siaran berjalan.

Survei Populix bertajuk “Understanding Live Streaming Shopping Ecosystem in Indonesia” yang dilakukan pada Juni 2023 menunjukkan bahwa 69 persen responden memilih live streaming yang dihadirkan Shopee, yakni Shopee Live, sebagai fitur live streaming yang paling sering digunakan oleh masyarakat Indonesia. Sementara, TikTok Live meraih angka 25 persen.

Masih menurut riset tersebut, Shopee Live juga menjadi fitur live streaming yang paling diingat oleh masyarakat dengan hasil 60 persen responden, sedangkan TikTok Live mendapatkan porsi 30 persen.

Baca juga: Live Shopping di Shopee Live, Aurel Hermansyah Catat Omzet Fantastis, Lebih dari 16.000 Produk Terjual Saat Puncak Kampanye 9.9

Selaras dengan data penggunaan live streaming platform, Shopee Live menunjukan porsi pangsa pasar dari jumlah dan nilai transaksi yang tertinggi.

Pada indikator pangsa pasar jumlah transaksi (share of order), Shopee Live berhasil mencatatkan pangsa pasar jumlah transaksi tertinggi, yakni 56 persen dalam 6 bulan terakhir, sedangkan TikTok meraih 30 persen.

Adapun pada indikator pangsa pasar nilai transaksi (share of revenue), Shopee Live menduduki peringkat pertama dalam mencatatkan nilai transaksi terbesar, yaitu 54 persen, sedangkan TikTok Live 31 persen.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Whats New
Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Whats New
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com