Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Danareksa Hitung Dampak Nilai Sosial dari Program TJSL

Kompas.com - 29/09/2023, 13:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Danareksa (Persero) menghitung Social Return on Investment (SROI) dalam program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Perhitungan SROI merupakan bagian keterbukaan dan pertanggungjawaban kepada pemangku kepentingan untuk mengontrol penggunaan sumber daya agar lebih efektif dan efisien hingga berkelanjutan.

Direktur Utama PT Danareksa (Persero) Yadi Jaya Ruchandi mengatakan, penghitungan SROI dilakukan untuk memahami nilai sosial dari program melalui penilaian yang terstruktur, mengukur keberhasilan dari program yang dijalankan.

Baca juga: Berganti Nama, Danareksa Investment Management Sekarang Jadi BRI Manajemen Investasi

Ilustrasi program CSR atau Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.SHUTTERSTOCK/METAMORWORKS Ilustrasi program CSR atau Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.

"Sehingga, program yang kami jalankan ke depannya dapat memberikan dampak positif yang terukur bagi sosial dan lingkungan,” kata dia dalam keterangan resmi, Jumat (29/9/2023).

Ia menjelaskan, hasil perhitungan SROI secara mandiri pada program TJSL yang dilakukan oleh Danareksa, yakni program Difablepreneur Untuk Perempuan Indonesia Inklusif di tahun 2023 adalah 1:2,74.

Artinya, setiap investasi Rp 1 untuk program tersebut, diperoleh nilai manfaat sebesar Rp 2,74 atau memberikan nilai manfaat program yang lebih tinggi dari nilai investasi.

"Skor tersebut akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus melakukan perencanaan dan perhitungan yang lebih rinci ke depannya," imbuh dia.

Baca juga: Asset Under Management Danareksa BRIF Tembus Rp 1,24 Triliun

Pada kesempatan lain, Danareksa dan PT Perusahaan Pengelolaan Aset (Danareksa dan PPA) menandatangani berita acara penyelesaian kerja sama dengan konsultan hukum sesuai dengan hasil negosiasi berdasarkan aspek keadilan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com